Liputan6.com, Jakarta - Kabar baik bagi Anda yang ingin mudik pada Hari Raya Lebaran atau Idul Fitri 1439 H yang diperkirakan jatuh pada 15-16 Juni 2018 nanti, karena PT Kereta Api Indonesia (KAI) telah membuka pemesanan tiket kereta api mulai hari ini, Rabu (7/3/2018).
Humas PT KAI Agus Komarudin mengatakan, tiket pembelian kereta jauh-jauh hari dibuka demi memberikan kemudahan kepada masyarakat yang ingin mudik Lebaran di tahun ini.
Baca Juga
Advertisement
"Pembelian tiket untuk periode keberangkatan tanggal 5 Juni 2018 sampai 26 Juni 2018 (H1-10) sampai (H2+10) Lebaran 2018, bisa dipesan mulai 7 Maret 2018 sampai 28 Maret 2018," kata dia kepada Liputan6.com.
Sementara untuk pemesanan tiket kereta H-10 Lebaran atau pada 5 Juni 2018, dibuka pada hari ini, Rabu (7/3/2018), sejak pukul 00.01 dini hari.
"Jadi untuk keberangkatan H-10 (5 Juni 2018) dibuka pada Rabu pukul 00.01 dini hari tanggal 7 Maret 2018 dan seterusnya," tandasnya.
Terkait sistem pemesanan tiket kereta api, dia mengungkapkan, pemesanan dapat dilakukan melalui tiga cara, yaitu website KAI (tiket.kai.id), loket reservasi, dan juga vending machine yang kini sudah tersedia di stasiun.
"Sistem pemesanan tiketnya pertama bisa melalui pemesanan 24 jam dilayani melalui aplikasi KAI access, website kereta api (tiket.kai.id), contact center 121, dan channel-channel eksternal atau mitra penjualan yang bekerjasama dengan KAI," jelasnya.
Sementara untuk pemesanan melalui loket reservasi, dibuka mulai pukul 09.00 s.d 16.00 WIB. Adapun vending machine di stasiun melayani pemesanan mulai pukul 05.00-22.00 WIB.
Jumlah Gerbong Tambahan
Perihal ketersediaan gerbong tambahan yang biasanya disiapkan KAI mendekati jelang momen Lebaran, Agus Komarudin mengaku saat ini masih belum mengetahuinya secara detail.
"Jadi untuk kereta api (KA) tambahan belum bisa disampaikan sekarang, nanti akan disampaikan melalui Rencana Operasi Angkutan Lebaran mendatang. Jadi masih KA reguler yang baru bisa dipesan," kata dia.
Dia menyatakan, rute atau lokasi favorit para pemudik berasal dari daerah Jawa Timur dan juga Jawa Tengah.
"Kota atau daerahnya masih belum tahu, tapi untuk rute favorit banyak datang dari Jawa Tengah dan Jawa Timur," dia menandaskan.
Advertisement