Gagal Lawan Real Madrid, Draxler Kecam Taktik Pelatih PSG

PSG kalah 1-2 di kandang sendiri.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 07 Mar 2018, 19:20 WIB
Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo melepaskan sundulan saat melawan PSG pada laga Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Paris, Selasa (6/3/2018). PSG kalah agregat 2-5 dari Madrid. (AFP/Franck Fife)

Liputan6.com, Paris - Kegagalan PSG untuk menembus delapan besar Liga Champions membuat Julian Draxler geram. Secara blak-blakan pemain asal Jerman itu mengecam strategi pelatih Unai Emery.

Butuh kemenangan setelah tertinggal 1-3 di leg pertama, PSG kembali kalah di leg kedua. Klub raksasa Prancis itu menyerah 1-2 di kandang sendiri, Selasa (6/3/2018).

Dua gol Real Madrid dicetak oleh Cristiano Ronaldo dan Casemiro. Sementara PSG hanya membalas melalui Edinson Cavani.

"Kami terlalu bertahan dan lebih banyak memainkan bola di area sendiri. Anda tidak bisa mencetak gol dengan cara seperti ini," kata Draxler seperti dilansir Soccerway.

"Kami seharusnya lebih menekan mereka sejak awal laga. Jadi kami memang tak layak lolos karena gagal melakukan hal itu."

 

 


Evaluasi Tim

Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo melepaskan sundulan saat melawan PSG pada laga Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Paris, Selasa (6/3/2018). PSG kalah agregat 2-5 dari Madrid. (AFP/Franck Fife)

Bagi PSG kegagalan di babak 16 besar merupakan yang kedua kali secara beruntun. Musim lalu mereka diganjal oleh raksasa Spanyol lain, Barcelona.

Padahal belanja pemain besar-besaran telah dilakukan PSG. Termasuk memecahkan rekor transfer untuk Neymar.

"Masih ada sesuatu yang hilang jika kami ingin meraih Liga Champions. Kami harus berpikir lagi," ujar Draxler.


Pujian Zidane

Pemain Paris Saint-Germain (PSG), Edinson Cavani (kiri) menyalami pemain Real Madrid Cristiano Ronaldo setelah timnya kalah pada babak 16 besar Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Paris, Prancis, Selasa (6/3). (CHRISTOPHE SIMON/AFP)

Sementara itu pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane memuji penampilan anak asuhnya.

"Itu adalah penampilan yang sempurna," kata Zidane dikutip dari situs resmi klub.

"Kami bermain dengan tensi tinggi di lapangan, menekan mereka, dan tampil sangat bagus."

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya