Tersangka mantan Direktur PT Murakabi Sejahtera, Irvanto Hendra Pambudi berjalan keluar usai menjalani pemeriksaan perdana di KPK, Jakarta, Jumat (9/3). KPK resmi menahan keponakan Setya Novanto tersebut terkait korupsi e-KTP. (Liputan6.com/Pool)
Tersangka mantan Direktur PT Murakabi Sejahtera, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo usai menjalani pemeriksaan perdana di KPK, Jakarta, Jumat (9/3). Irvanto ditahan untuk 20 hari di Rutan Guntur KPK," kata juru bicara KPK Febri Diansyah. (Liputan6.com/Pool)
Ekspresi keponakan Ketua DPR Setya Novanto, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo usai menjalani pemeriksaan perdana di KPK, Jakarta, Jumat (9/3). KPK resmi menahan keponakan Setya Novanto tersebut terkait kasus korupsi e-KTP. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)
Keponakan Ketua DPR Setya Novanto, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo Cahyo usai menjalani pemeriksaan perdana di KPK, Jakarta, Jumat (9/3). Irvanto ditahan untuk 20 hari di Rutan Guntur KPK," kata juru bicara KPK Febri Diansyah. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)
Tersangka mantan Direktur PT Murakabi Sejahtera, Irvanto Hendra Pambudi berjalan keluar usai menjalani pemeriksaan perdana di KPK, Jakarta, Jumat (9/3). KPK resmi menahan keponakan Setya Novanto tersebut terkait korupsi e-KTP. (Liputan6.com/Pool)
Keponakan Ketua DPR Setya Novanto, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo Cahyo usai menjalani pemeriksaan perdana di KPK, Jakarta, Jumat (9/3). Irvanto ditahan untuk 20 hari di Rutan Guntur KPK," kata juru bicara KPK Febri Diansyah. (Liputan6.com/Dwi Narwoko)