Liputan6.com, Milan - Sebagai tim dengan koleksi terbanyak Serie A kedua setelah Juventus, Inter Milan justru justru tak pernah lagi menjadi juara setelah 2009/2010. Tampaknya butuh waktu lama bagi Inter untuk mengembalikan kejayaannya.
Musim 2009/2010 memang menjadi puncak dari kehebatan Inter Milan. Di bawah asuhan Jose Mourinho dan diperkuat pemain-pemain sekaliber Maicon, Diego Milito, Samuel Eto'o, hingga Wesley Sneidjer, Nerazzurri memenangkan Serie A, Coppa Italia, dan Liga Champions.
Baca Juga
Advertisement
Sampai saat ini, Inter Milan menjadi satu-satunya tim Serie A yang mampu menorehkan treble winners. Bahkan, tim sekaliber Juventus yang memiliki beberapa kesempatan besar pun tak bisa melakukannya.
Lothar Matthaus yang sempat bermain untuk Inter pada 1988-1992 pun ikut prihatin dengan reputasi mantan timnya saat ini. Tapi, menurutnya Inter hanya butuh waktu untuk kembali berjaya, meski ia memprediksi sukses itu tak akan didapat dalam waktu dekat.
"Inter adalah keluarga besar dan itulah kekuatannya. Sekarang Inter berada di jalur yang benar dan bisa kembali memenangkan scudetto dalam beberapa tahun," ujar Matthaus yang baru dinobatkan sebagai Hall of Fame Inter, dilansir Football Italia.
Momen Spesial
Dalam beberapa tahun terakhir, Inter tak hanya terlempar dari perburuan scudetto. Bahkan, sekadar memenuhi syarat untuk tampil di Liga Champions saja mereka tak mampu. Tercatat, penampilan terakhir mereka adalah saat tersingkir di 16 besar musim 2011/2012.
Matthaus juga mengenang masa petualangannya bersama Inter. Berposisi sebagai midfielder dan sweeper, ia tampil dalam 153 laga dan mencetak 53 gol. Ia juga memenangkan satu gelar Serie A, satu Piala Super Italia, dan satu Liga Europa.
"Saya hanya bermain di Inter selama empat tahun, tapi itu adalah momen yang spesial bagi saya. Mental saya selalu pemenang dan begitulah saya datang ke Inter. Ketika saya tiba, saya pikir kami harus melakukan segalanya untuk menang, bukan hanya di lapangan, tapi juga dalam mentalitas kami," tegas Matthaus.
Advertisement
Prestasi Inter
Serie A: 2009/2010, 2008/2009, 2007/2008, 2006/2007, 2005/2006, 1988/1989, 1979/1980, 1970/1971, 1965/1966, 1964/1965, 1962/1963, 1953/1954, 1952/1953, 1939/1940, 1937/1938, 1929/1930, 1919/1920, 1909/1910
Coppa Italia: 2010/2011, 2009/2010, 2005/2006, 2004/2005, 1981/1982, 1977/1978, 1938/1939
Piala Super Italia: 1989, 2005, 2006, 2008, 2010
Liga Champions: 2009/2010, 1964/1965, 1963/1964
Liga Europa: 1997/1998, 1993/1994, 1990/1991
Piala Dunia Antarklub: 2010