Persija Pilih Fokus ke Piala AFC Ketimbang Laga Pembuka Liga 1 2018

Persija akan menjamu Song Lam Nghe An di laga keempat Grup H Piala AFC 2018 pada 14 Maret 2018.

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 10 Mar 2018, 15:25 WIB
Pemain Persija Jakarta, Marko Simic (tengah), Sandi Sute (kiri) dan Riko Simanjuntak saat melawan Tampines Rovers pada laga Piala AFC 2018 di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta (28/2/2018). Persija menang 4-1. (Bola.com/Nick Hanoatubun)

Jakarta - Pelatih Persija Jakarta, Stefano Teco, belum memikirkan laga pembuka Liga 1 2018 melawan Bhayangkara FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 23 Maret 2018.  Juru racik formasi asal Brasil itu memilih fokus ke Piala AFC 2018.

Melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Liga Indonesia Baru yang digelar Kamis (8/3/2018), diputuskan kick-off Liga 1 2018 akan digelar pada 23 Maret 2018. Sang juara bertahan, Bhayangkara FC, akan menghadapi juara Piala Presiden 2018, Persija Jakarta, akan tampil di laga pembukaan.

Mendapatkan kehormatan untuk berlaga di pertandingan pembukaan Liga 1 2018 tak lantas membuat Persija melakukan persiapan khusus untuk dimulainya kompetisi musim 2018 itu. Stefano Cugurra Teco justru meminta anak-anak asuhnya lebih dulu fokus kepada laga keempat Grup H Piala AFC 2018, yang akan mempertemukan Persija dengan Song Lam Nghe An di SUGBK pada 14 Maret 2018.

"Bagi saya tidak masalah soal kick-off Liga 1. Saya merasa kami harus tetap konsentrasi lebih dulu di Piala AFC. Kami harus bermain lagi di AFC sebelum Liga 1 dimulai. Kami akan main lagi menghadapi tim Vietnam, jadi kami harus konsentrasi untuk pertandingan tersebut," ujar Stefano Cugurra Teco, Jumat (9/3/2018).

Bagi pelatih asal Brasil itu, saat ini belum saatnya bagi Persija untuk memikirkan persiapan menuju Liga 1. Bahkan ketika sejumlah klub masin mengikuti turnamen pramusim atau melakukan uji coba dengan klub lain, Persija tetap fokus dengan tugas mereka di Piala AFC.

"Kami tidak merencanakan uji coba atau mengikuti turnamen. Kami mau fokus penuh di AFC. Bhayangkara FC adalah tim kuat karena mereka berhasil menjadi juara. Namun, sekali lagi saya katakan, Persija fokus dengan pertandingan di AFC," tegas mantan pelatih fisik Persebaya Surabaya itu.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya