Liputan6.com, Dublin - Meski ditinggal Dolores O'Riordan, The Cranberries memastikan untuk tetap bermusik. Hal itu dibuktikan The Cranberries melalui rencana merilis album baru meski tanpa vokalis.
Tiga anggota The Cranberries yang masih bertahan mengatakan Dolores telah merekam suaranya untuk sebuah album baru yang saat ini tengah diselesaikan dan diharapkan bisa meluncur awal 2019.
The Cranberries menyatakan tidak akan berhenti memproduksi lagu seiring dengan usia band yang menginjak 25 tahun sejak meluncurkan album pertama bertajuk "Everyone Else is Doing it, So Why Can not We?" pada 1993.
"Setelah banyak pertimbangan, kami memutuskan untuk menyelesaikan apa yang kami mulai," tulis band itu akun Facebook mereka dilansir AFP, Kamis.
Baca Juga
Advertisement
Terus Maju
"Kami memikirkannya dan memutuskan karena ini adalah sesuatu yang kami mulai sebagai sebuah band, bersama Dolores, kami harus terus maju dan menyelesaikannya," lanjutnya.
Album pada tahun 1993 terbukti sukses secara internasional dengan lagu andalan "Linger" yang berkisah tentang ciuman pertama.
Advertisement
Edisi 25 Tahun
Adapun album edisi 25 tahun yang sedang dikerjakan itu akan menampilkan materi lagu yang belum pernah dirilis dari era sebelumnya, kata band tersebut.
O'Riordan ditemukan tewas pada usia 46 tahun di sebuah hotel di London pada 15 Januari. Pemeriksaan penuh atas kematiannya ditetapkan pada tanggal 3 April, walaupun pihak berwenang tidak menilai kematiannya sebagai sesuatu yang mencurigakan.
Vakum 6 Tahun
Suara yang menggabungkan cara bernyanyi tradisional Celtic dengan musik rock, Dolores menjadi pentolan The Cranberries yang juga populer dengan lagu "Zombie" yang bermuatan politis.
The Cranberries terakhir merilis album "Roses" pada 2012, demikian AFP. (Ant)
Advertisement
