Liputan6.com, Jakarta - Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, siap melebarkan sayap bisnis gerai Martabak Kota Barat (Markobar) ke Manila, Filipina. Dia menargetkan pembukaan gerai baru itu bakal terlaksana pada tahun ini.
"Targetnya tahun ini, sekarang sedang pengurusan izin usaha," ujar Gibran di Jakarta, seperti ditulis Senin (12/3/2018).
Menurut Gibran, Filipina adalah pasar yang sangat potensial untuk produk martabak aneka rasa miliknya, karena masyarakat setempat menyukai makanan dengan cita rasa manis.
Baca Juga
Advertisement
"Markobar sering ikut pameran di Manila dan orang Filipina sangat antusias," ujar dia.
Jenis kudapan manis yang berasal dari Solo ini adalah bisnis generasi kedua yang dipegang oleh Arif Setyo Budi. Kemudian dikembangkan oleh Gibran Rakabuming Raka sejak 2015.
Bermula dengan konsep kaki lima, Markobar kini terus berkembang dan memiliki 33 gerai yang tersebar di seluruh Indonesia.
Presiden Jokowi sempat merasa terkejut saat mengetahui putranya memilih berjualan martabak, dibandingkan meneruskan usaha furnitur yang telah dirintisnya.
Jokowi awalnya tidak setuju anaknya berjualan martabak dan semakin terkejut ketika usaha Gibran berkembang semakin pesat, bahkan melampaui usaha furniturnya.
Tidak lebih dari lima tahun, brand value Markobar berkembang lima kali lipat dibandingkan dengan pabrik furnitur yang ditekuni Jokowi selama 27 tahun.
Selain Markobar, Gibran juga mengelola usaha lain, yaitu Katering Chilli Pari, produk jas hujan Tugas Negara Boss, dan produk aplikasi permainan Hompimpa Games.
"Baru lima tahun brand value pabrik yang saya miliki dengan brand value Gibran kalah," kata Jokowi.
Reporter : Ramadhian Fadillah
Sumber : Merdeka.com
Tonton Video Pilihan di Bawah Ini:
Kala Gibran dan Kaesang Adu Jago Masak, Siapa Menang?
Dua putra Presiden Joko Widodo alias Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep, duel satu sama lain. Duel yang mereka lakukan terkait keahlian dalam memasak.
Gibran yang merupakan pemilik usaha bisnis Martabak Kota Barat (Markobar) mencoba membuat makanan Sang Pisang milik Kaesang. Begitu juga sebaliknya, Kaesang pemilik Sang Pisang membuat Markobar.
Duel itu dilakukan mereka di pinggir Jalan Raden Saleh, Cikini, Jakarta Pusat. Keduanya seimbang dalam hal rasa. Penonton yang diberikan kesempatan mencicipi menyatakan kedua makanan tersebut enak.
Meski sama-sama enak, Kaesang sendiri sempat berharap bisa mengalahkan Gibran.
“Saya memang termotivasi dengan Markobar, makanya mau ngalahin Markobar,” ujar Kaesang sebelum duel, Minggu (11/3/2018).
Kaesang sendiri disebut baru dalam usaha kuliner. Dia membuat brand Sang Pisang dan menumpang gabung dengan brand Markobar yang sudah memiliki 33 cabang.
Alasan Kaesang bergabung dengan Gibran lantaran tak mau mengeluarkan uang lebih untuk menyewa atau membuat toko baru.
“Kalau saya bikin lagi, sewa lagi, mahal,” kata dia.
Sebagai kakak, Gibran sendiri menyambut baik keinginan Kaesang untuk memulai usaha kuliner. Gibran berharap usahanya bisa kian maju dengan adanya Sang Pisang.
“Kalau Markobar kan brand lama, kalau Sang Pisang masuk mudah-mudahan bisa tambah ramai,” kata dia.
Advertisement
