Liputan6.com, Athena - Aksi koboi Presiden klub PAOK Salonika, Ivan Savvidis membuat Liga Yunani dihentikan sementara. Savvidis membuat masalah dengan masuk ke lapangan sembari membawa pistol di pinggangnya.
Baca Juga
Advertisement
"Liga tak akan mulai kembali sampai ada peraturan yang jelas, yang disetujui semua pihak," kata wakil Menteri Olahraga Yunani, Giorgios Vasiliadis.
Seperti diberitakan BBC, Savvidis tiba-tiba masuk ke lapangan saat pertandingan PAOK melawan AEK Athena. Yang jadi masalah, Savvidis turut pula membawa pistol yang ia taruh di pinggang.
Savvidis nekat masuk ke lapangan untuk memprotes wasit pertandingan tersebut. Savvidis portes gol yang dicetak timnya tidak disahkan wasit karena dianggap lebih dulu offside.
Tindakan Savvidis masuk ke lapangan sembari membawa pistol membuat para pemain AEK ketakutan. Mereka pun tak kembali ke lapangan karena alasan keselamatan.
Bukan hanya membawa pistol, Savvidis ternyata sebelumnya juga sempat mengajak para pemainnya untuk mogok bermain saat pertandingan tinggal satu menit lagi. Kabarnya, polisi masih mencari Savvidis untuk ditahan.
FIFA dan UEFA Mengutuk Keras
Aksi Savvidis sampai ke telinga FIFA dan UEFA. Dua otoritas sepak bola tersebut mengutuk keras aksi salah satu orang terkaya di Yunani tersebut. Namun FIFA dan UEFA menyerahkan sepenuhnya kepada federasi sepak bola Yunani soal hukuman yang akan dijatuhkan.
Penundaan Liga Yunani sendiri diputuskan setelah pihak Kementerian Olahraga Yunani bertemu dengan Perdana Menteri, Alexis Tsipras.
Advertisement
Pekan ke-25
Liga Yunani saat ini telah memasuki pekan ke-25. AEK Athena masih memimpin klasemen sementara dengan 54 poin. AEK hanya unggul satu poin dari peringkat kedua, Olympiakos.
Di sisi lain, PAOK berada di peringkat ketiga dengan 49 poin.