Liputan6.com, Jakarta - Banyak kaum hawa menganggap dengan pergi ke mal untuk berbelanja bisa menghilangkan penat dan stres yang mereka rasakan. Namun nyatanya, aktivitas tersebut tentu tak disukai para pria khususnya yang sudah beristri.
Mereka menganggap aktivitas berbelanja hanya membuat pusing kepala. Dengan pemasukan yang pas-pasan, sementara kebutuhan sehari-hari yang sangat banyak membuat para suami ketar-ketir.
Baca Juga
Advertisement
Seperti pengalaman yang diceritakan Budi Yulianto dalam akun Facebooknya beberapa hari lalu. Curhatannya soal sang istri kemudian viral dan hingga kini sudah di-share sebanyak 65 ribu kali.
"Punya Bini hobinya ke Mall, Selera belanjanya tinggi, Kadang suka mikir ape sanggup ngempaninnye ? Kalaupun sanggup, ape munggkin bisa nyimpen buat masa depan" tulis Budi.
Ia pun menceritakan kalau dirinya menyimpan uang sendiri. Maksud hati untuk tabungan masa depan. Tapi yang terjadi kemudian tabungan tersebut malah terkuras untuk kebutuhan yang tak terlalu penting.
"Diem diem nyimpen tanpa sepengetahuan bini, Niatnye bagus buat tabungan masa depan, Faktanya ? Seringkali tergoda hoby, Seringkali tergoda traktir temen,Seringkali tergoda beli barang yg ngak penting, Ujung2 nye ngak ada yg ke kumpul, malah sering kali jatah rumah terpakai," kata Budi.
Selanjutnya
Akhirnya ia menyerahkan seluruh pendapatannya ke sang istri. Mau habis-habisan pun, Budi cuma pasrah. Tapi yang terjadi tak seburuk yang disangka, malah sebaliknya.
" Anehnya, Bini belanja belanja mah biasa aja Rezeqi ngalir ngalir aja tambah deres, Yang ngak biasa ..... Anak sekolah di sekolah terbaik, Mobil kebeli, Rumah kebeli, Jalan jalan tiap tahun,Naik haji terlaksana, Ini bini yg bisa atur keuangan atau Barokah karena Bini kita senengin ???," tulisnya.
Menurut Budi, para suami jangan merasa ragu dengan kepiawaian istri mengatur keuangan keluarga. Harus percaya karena keuangan keluarga akan menjadi berkah seiring kepercayaan suami pada istri.
Reporter:
Mutia
Sumber: Dream.co.id
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Advertisement