Liputan6.com, Jakarta - Ketua Dewan Penasihat Persaudaraan Alumni 212 Eggi Sudjana resmi bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Eggi mengaku keputusannya bergabung di PAN salah satunya karena dorongan Amien Rais.
"Garis keagamaan saya kan Muhammadiyah, sedangkan Muhammadiyah fungsi politiknya di PAN. Selain itu saya juga takzim (hormat) terhadap Pak Amien Rais (pendiri PAN) yang mendorong saya," ucap Eggi kepada Liputan6.com, Rabu (14/3/2018).
Advertisement
Eggi berharap bergabungnya dia di PAN dapat mempermudah dirinya menyalurkan aspirasi umat Islam. Apalagi, di 2019 mendatang dia akan didaulat sebagai calon anggota legislatif (Caleg) DPR RI oleh DPP PAN.
"Kalau saya jadi anggota DPR saya akan fungsional dan bersikap kritis, tentu membuat undang-undang dan tidak akan meyimpang dari ajaran Islam," kata Eggi Sudjana.
Dia pun berharap, sebagai partai yang didirikan tokoh Muhammadiyah, PAN bisa menjadi partai yang mengawal perjuangan umat islam bersama sejumlah partai-partai Islam lainnya.
"Amanat Habib Rizieq, Gerindra, PKS, PAN, semoga bisa bersama mengawal upayakan perjuangan ajarai islam,a' kata Eggi Sudjana.
Warna Baru PAN
Sementara itu, Sekretaris Jenderal DPP PAN Eddy Soeparno membenarkan Eggi Sudjana bergabung ke partainya. Dia pun menyebut yang bersangkutan sudah 1 bulan bergabung dan memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA).
"Iya. Sudah satu bulan saya kira," ucap Eddy kepada Liputan6.com, Rabu (14/3/2018).
Dia menuturkan, dengan masuknya Eggi, jelas membawa warna baru. Pasalnya bisa membawa tenaga baru.
"Ya saya pikir membawa seorang politikus dengan sudut pandang baru. Yang mampu tambahan tenaga dan daya pikir bagi kita," ungkap Eddy.
Advertisement
