Welbeck Terkesan Diving, Ini Kata Manajer Arsenal

Wenger tetap enggan menghakimi Welbeck dan puas pada performa Arsenal.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 16 Mar 2018, 09:45 WIB
Striker Arsenal, Danny Welbeck berhasil mencetak gol ke gawang AC Milan pada pertandingan leg kedua 16 besar Liga Europa di Stadion Emirates, Jumat (16/3). Arsenal mengalahkan AC Milan 3-1 dengan agregat 5-1. (AP Photo/Alastair Grant)

Liputan6.com, London - Kemenangan 3-1 Arsenal atas AC Milan pada leg kedua 16 besar Liga Europa 2017/2018 dihiasi dengan sedikit insiden kontroversial. Itu adalah terkait penalti yang didapat Arsenal di babak pertama.

Pada laga yang dihelat di Emirates Stadium, Jumat (16/3/2018) dini hari WIB, Arsenal kebobolan lebih dulu di menit ke-35 akibat gol Hakan Calhanoglu. Beruntung bagi Arsenal, tak lama itu mereka mendapat hadiah penalti.

Wasit Jonas Eriksson menganggap bahwa Ricardo Rodriguez melakukan pelanggaran terhadap Danny Welbeck. Padahal, dalam tayangan ulang Rodriguez sama sekali tak melanggar atau menghentikan pergerakan Welbeck. Ia hanya tak sengaja melakukan sentuhan kecil ke arah lengan Welbeck.

Meski sempat dihiasi dengan protes AC Milan, wasit Eriksson memutuskan bahwa itu tetap penalti. Kesempatan itu pun dimaksimalkan Welbeck sendiri yang maju sebagai eksekutor.

"Ketika saya melihatnya, saya akan memberikan jawaban yang jujur. Saya tak ingin menuduh Welbeck diving sebelum melihatnya kembali. Namun, jika melihat ekspresi dari mereka (Milan), mungkin kami memang sedikit beruntung," jelas pelatih Arsenal, Arsene Wenger, dikutip Football Italia.

 


Evaluasi

Pemain Arsenal, Granit Xhaka dan Aaron Ramsey merayakan golnya ke gawang AC Milan pada pertandingan leg kedua 16 besar Liga Europa di Stadion Emirates, Jumat (16/3). Arsenal mengalahkan AC Milan 3-1 dengan agregat 5-1. (AP Photo/Alastair Grant)

Bagi Arsenal, hasil ini memang melanjutkan tren kebangkitan mereka. Setelah kalah dalam empat laga beruntun, kini sudah tiga laga berturut-turut yang dimaksimalkan The Gunners dengan kemenangan.

Dalam tiga laga itu pula mereka mencetak delapan gol dan hanya kebobolan satu gol. Apalagi, kemenangan kali ini semakin mendekatkan mereka dengan trofi Liga Europa, sebuah jalan pintas bagi Arsenal untuk tampil di Liga Champions musim depan.

"Kami memiliki permainan sulit, tapi pada akhirnya kami memenangkannya. Kami harus memperbaiki diri secara defensif. Kami kembali sedikit berjuang saat harus bertahan. Selanjutnya, tentu kami ingin menghindari Atletico Madrid," tegas Wenger.

 


Susunan Pemain

Arsenal (4-2-3-1): 13-David Ospina; 24-Hector Bellerin, 6-Laurent Koscielny (21-Calum Chambers 11'), 20-Shkodran Mustafi, 18-Nacho Monreal; 8-Aaron Ramsey, 29-Granit Xhaka; 11-Mesut Ozil (31-Sead Kolasinac 79'), 10-Jack Wilshere, 77-Henrikh Mkhitaryan (35-Mohamed Elneny 69'); 23-Danny Welbeck.

Pelatih: Arsene Wenger (Prancis)

AC Milan (4-4-2): 99-Gianluigi Donnarumma; 11-Fabio Borini, 13-Alessio Romagnoli, 19-Leonardo Bonucci, 68-Ricardo Rodriguez; 8-Suso, 18-Riccardo Montolivo, 79-Franck Kessie (73-Manuel Locatelli 79'), 10-Hakan Calhanoglu (5-Giacomo Bonaventura 70'); 63-Patrick Cutrone, 9-Andre Silva.

Pelatih: Gennaro Gattuso (Italia)

Wasit: Jonas Eriksson (Swedia)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya