Ratusan Petugas Masih Sibuk Bersihkan Sampah di Teluk Jakarta

Diperkirakan perlu waktu satu minggu untuk membersihkan kawasan ini dari sampah yang menumpuk.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 18 Mar 2018, 15:10 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Sampah masih memenuhi kawasan Teluk Jakarta, Muara Angke, Jakarta Utara. Diperkirakan perlu waktu satu minggu untuk membersihkan kawasan ini dari sampah yang menumpuk.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (18/03/2018), sejauh mata memandang, berbagai macam sampah rumah tangga yang sulit terurai, bertumpuk di Teluk Jakarta.

Ketebalan sampah, mencapai lebih dari satu meter. Sejak hari Sabtu 17 Maret 2018, 100 petugas Suku Dinas (Sudin) Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu dan Jakarta Utara, bekerja membersihkan sampah-sampah tersebut.

Dengan tangan kosong, sampah dimasukkan ke dalam bak-bak, dan kemudian diangkut menggunakan kapal ke pinggir Dermaga Kali Adem. Setalah itu, sampah dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Bantar Gebang, Bekasi.

Bekerja sejak pagi, namun Teluk Jakarta belum juga terlihat semakin bersih. Sebagai solusi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengupayakan pengadaan jaring untuk mencegah sampah masuk ke perairan teluk dan seluruh sungai di Jakarta.

"Pemasangan jaring-jaring itu sepanjang sungai sampai ke muara, sehingga bukan saja di ujungnya, kalu hanya di ujungnya itu berat. Dan saya sudah membicarakannya dengan Bu Susi, nantinya kita akan mendapatkan jaring-jaring juga dari kementrian," ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Sementara itu, rencananya pembersihan sampah masih akan terus dilakukan hingga Teluk Jakarta bersih dari sampah.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya