Liputan6.com, Manchester - Legenda Manchester United (MU), Paul Scholes mengecam tindakan Manajer MU, Jose Mourinho yang mengkritik pemainnya sendiri. Kritik tersebut dilontarkan Mourinho usai MU menang 2-0 atas Brighton Hove Albion di Piala FA, Minggu (18/3U /2018) dinihari.
Baca Juga
Advertisement
Mourinho menyebut para pemainnya kurang bersemangat dan kualitas dalam pertandingan tersebut. Pasalnya, MU hanya bisa melesakkan dua tembakan tepat sasaran.
MU sendiri menang 2-0 berkat gol Romelu Lukaku dan Nemanja Matic. Kemenangan ini membuat mereka melenggang ke semifinal.
"Hal terburuk bagi seorang pemain adalah semangat Anda dipertanyakan," kata Mourinho seperti dilansir Sports Mole.
Scholes menambahkan, Mourinho tidak seharusnya mengkritisi para pemain tersebut. Apalagi, setelah MU berhasil menang atas Brighton dan melenggang ke semifinal.
Usai Liga Champions
Lebih lanjut menurut Scholes, Mourinho seharusnya mengkritik skuat MU saat tersingkir dari Liga Champions. MU tersingkir setelah kalah 0-2 dari Sevilla pada Babak 16 Besar.
"Mereka bermain tak menghibur, kita tahu itu dan dia (Mourinho, red) tidak senang dengan hal tersebut. Mourinho mengatakan dia mencoba bermain lebih agresif, menyerang, namun itu tak terlihat," kata Scholes.
Advertisement
Satu Gelar
Di sisi lain, MU hanya berpeluang meraih Piala FA pada musim ini. Selain tersingkir dari Liga Champions, MU juga tertinggal dalam perburuan gelar juara Liga Inggris.
Setan Merah tertinggal 16 poin dari Manchester City yang memuncaki klasemen dengan 81 poin. Padahal, Liga Inggris musim ini tinggal menyisakan delapan pertandingan lagi.