Liputan6.com, Manchester - Legenda Manchester United (MU), Paul Scholes, menilai bahwa Paul Pogba tak cukup bagus untuk bisa menembus skuat utama Setan Merah.
Grafik permainan pemain asal Prancis itu di MU memang naik turun. Padahal ia diharap bisa tampil stabil dan mengangkat permainan tim secara keseluruhan setelah dibeli dengan sangat mahal dari Juventus.
Baca Juga
Advertisement
Saat ini, grafik performanya tengah menurun. Alhasil Mourinho pun kerap tak memberikannya tempat inti di skuat MU. Yang terakhir, ia tak jadi starter saat United bermain melawan Brighton di perempat final FA Cup.
Hal yang sama juga terjadi saat MU berhadapan dengan Sevilla di Liga Champions belum lama ini. Alhasil sempat muncul kabar bahwa Pogba berseteru dengan Mourinho.
Schole lantas angkat bicara soal keputusan Mourinho untuk menyingkirkan Pogba. Pria berusia 43 tahun itu merasa bahwa manajer asal Portugal itu sudah membuat keputusan tepat untuk memarkir gelandang yang suka gonta-ganti gaya rambut itu.
"Paul memang membawa risiko pada permainan ini. Ia membuat Anda menjadi tim yang lebih baik jika ia berada dalam permainan terbaiknya. Ia belum bermain hari ini karena dalam dua bulan terakhir kualitas permainannya belum cukup bagus," cetusnya kepada BT Sport.
"Saya pikir manajer telah kehilangan sedikit kepercayaan padanya. Tapi masih ada waktu untuk dirinya," seru Scholes.
"Ia adalah seorang pemain muda, ia akan mendapatkan kepercayaan dirinya. Kita tahu ia bisa bermain, ia hanya perlu mulai bermain lebih baik," tututpnya.
Gelandang berusia 25 tahun itu musim ini telah bermain sebanyak 27 kali di semua ajang kompetisi. Ia mencetak tiga gol dan 10 assist.
Sumber: bola.net
