Liputan6.com, Jakarta - Top 3 News Hari Ini, Polda Metro Jaya berhasil membongkar aksi skimming data nasabah perbankan yang dilakukan empat WNA dan satu WNI. Kelimanya ditangkap di tiga lokasi berbeda. Dua di antaranya di Lombok (NTB) dan Serpong, Tangerang.
Skimming adalah aktivitas yang berkaitan dengan upaya pelaku untuk mencuri data dari pita magnetik kartu ATM/debit secara ilegal untuk memiliki kendali atas rekening korban.
Advertisement
Modus operasinya adalah mengkloning data dari magnetic srtripe yang terdapat pada kartu ATM milik nasabah. Lantas, hal apa saja yang perlu dilakukan saat kita sedang menggunakan mesin ATM?
Sementara itu, kepada polisi, kelima pelaku skimming mengaku, telah melakukannya selama satu tahun. Dari pemeriksaan sementara juga muncul dugaan ada pelaku lain yang ikut membantu memasang alat skimming.
Lalu, bagaimana cara mereka menguras isi ATM nasabah?
Berikut berita terpopuler dalam Top 3 News Hari Ini:
1. Hati-Hati Skimming, Perhatikan 4 Hal Ini Saat Ambil Uang di ATM
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Nico Afinta mengimbau masyarakat berhati-hati ketika bertransaksi di ATM. Ini yang perlu diperhatikan masyarakat ketika menggunakan ATM.
Selain Pin ATM, perhatikan pula mesin ATM. Jika tidak bisa mulus saat memasukkan ATM atau menemukan alat yang tidak biasa, segera lapor ke polisi.
2. Kejahatan Skimming ATM dan Siasat Agar Tak Jadi Korban
Banyak nasabah yang menjadi korban kejahatan skimming baru-baru ini, membuat publik Tanah Air resah. Bagaimana tidak, uang di ATM hilang tiba-tiba tanpa jejak.
Skimming adalah aktivitas yang berkaitan dengan upaya pelaku untuk mencuri data dari pita magnetik kartu ATM/debit secara ilegal untuk memiliki kendali atas rekening korban. Modus operasinya adalah mengkloning data dari magnetic srtripe yang terdapat pada kartu ATM milik nasabah.
Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Aris Priyono menyebut, selain empat WNA itu, pihaknya juga mengamankan WNI berinisial MK (30).
Dari hasil pemeriksaan sementara, kelima pelaku diketahui telah menyebar alat skimmer ke kota-kota besar di Indonesia. Kota-kota mana sajakah itu?
3. Asal Mula Sampah Seberat 16 Ton di Teluk Muara Angke
Sampah yang sebagian besar merupakan limbah rumah tangga ini menumpuk di area 1.000 meter persegi di Teluk Muara Angke dengan total sekitar 16 ton.
Pembersihan sampah yang terbawa angin dan banjir rob ini diperkirakan akan memakan waktu satu minggu. Setelah bersih, kawasan ini akan dimanfaatkan untuk hutan mangrove.
Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyatakan sampah tersebut sudah bertahun tahun menumpuk. Pemprov DKI mengalami kendala karena wilayah itu juga merupakan area milik lingkungan hidup dan kehutanan sehingga memerlukan koordinasi.