Liputan6.com, Jakarta - Bar merupakan salah satu tempat yang sering dikunjungi orang-orang yang melepaskan pikiran mereka di saat penat. Memiliki konsep yang menarik kemudian terdapat banyak pilihan makanan dan menyediakan minuman beralkohol membuat bar sering dikunjungi.
Baca Juga
Advertisement
Salah satu yang menarik pengunjung untuk masuk ke bar tersebut adalah konsep yang ditawarkan. Dimulai dari hiasan hingga gelas menjadi fokus pemilik bar agar pengunjung betah di dalam sana.
Gelas yang disediakan pemilik bar untuk menampung bir biasanya enak dilihat, berbentuk unik, dan nyaman digunakan. Karenanya salah satu bar yang ada di Belgia sering mengalami pencurian gelas yang dilakukan pengunjungnya.
The Beer Wall adalah salah satu bar yang terletak di Bruges, Belgia. Selain menyajikan minuman keras yang beragam, bar ini juga menggunakan gelas yang menarik untuk menyajikan bir.
Kehilangan 4000 Gelas Setiap Tahunnya
Tidak ingin mengecewakan pelanggannya, The Beer Wall sengaja merancang gelas mereka sendiri agar menarik. Bar ini memiliki gelas berbentuk piala, jam pasir, hingga tempurung kelapa.
Hal inilah yang membuat pengunjung sering mencuri gelas mereka seusai minum disana. Awalnya, pihak bar berinisiatif untuk memasang tanda pada karpet hingga hiasan di dinding agar gelas itu tidak boleh diambil. Namun karena tidak efektif, bar ini akhirnya memutuskan untuk memasang sistem alarm pada gelas.
"Setiap tahun, setidaknya kita kehilangan 4.000 gelas," ujar Philip Maes selaku pemilik bar. "Pencurian ini biasanya sering dilakukan oleh para turis, mereka mencuri gelas tersebut tanpa rasa malu," lanjut Maes.
"Di hotel orang mencuri handuk, di restoran mencuri alat makan dan di bar mereka mencuri gelas. Untuk beberapa alasan, pelanggan berpikir bahwa ketika mereka sudah bayar minuman tersebut, mereka pikir mereka akan mendapatkan gelas tersebut," tambah Maes.
Advertisement
Berharap Angka Pencurian Berkurang
Setelah menghitung kerugian dari pencurian gelas, The Beer Wall memutuskan untuk melakukan pengamanan lebih lanjut. Bar ini memutuskan untuk mengeluarkan dana sebesar Rp 70 juta untuk memasang sistem keamanan pada gelas mereka.
Dari pengeluaran dana tersebut, mereka memasang sensor yang menghubungkan gelas dan pintu keluar masuk bar. Sehingga jika ada pengunjung yang mencuri gelas, maka saat keluar bar sensor tersebut akan berbunyi menandakan gelas tersebut keluar dari area.
Maes berharap bahwa pencuri akan merasakan malu karena tertangkap basah mencuri dan tidak melakukan pencurian lagi. Dengan adanya sistem alarm ini, Maes berharap jumlah pencurian gelas bir akan berkurang.