Liputan6.com, Jakarta Stapac Jakarta berhasil lolos ke semifinal IBL Pertalite 2017-2018. Tim asuhan Bong Ramos itu akan berhadapan dengan juara bertahan Pelita Jaya.
Laga semifinal antara Stapac dengan Pelita akan digelar 5-8 April 2018. Yang menarik kedua tim asal Jakarta itu tidak akan main di ibukota di babak semifinal.
Baca Juga
Advertisement
Kendala banyaknya GOR yang direnovasi untuk Asian Games 2018 membuat Stapac dan Pelita Jaya akan main di luar Jakarta. Stapac akan bermarkas di Yogjakarta, sedangkan Pelita di Bandung.
"Kami memilih Yogjakarta karena beberapa faktor. Salah satunya karena punya fans base yang banyak disana. Kemudian juga kami pernah mengalahkan Pelita Jaya di babak reguler di Yogjakarta," terang asisten pelatih Stapac AF Rinaldo.
"Kedua tim pastinya sudah saling mengenal. Kami akan melakukan review bagaimana mengantisipasi permainan Pelita Jaya," lanjut Rinaldo.
Rekor Pertemuan
Rekor pertemuan kedua tim di babak reguler dipegang Pelita Jaya 2-1. Pelita mengalahkan Stapac di Solo dan Semarang.
Walau rekor pertemuan memihak Pelita Jaya, pelatih Johannis Winar tidak jemawa. "Kami fokus membenahi diri sendiri. Stapac tim bagus," kata Ahang, sapaan akrab winar.
Kondisi para pemain jadi perhatian utama Ahang. Sebab timnya tak pernah bertanding di laga resmi dalam kurun sebulan.
"Ini kendala besar kami. Sebulan tidak bertanding, pemain bisa-bisa lupa cara bermain basket. Kami mendatangkan pemain asing dua orang untuk sparring sehingga suasana latihan tetap kompetitif," tegas Ahang.
Advertisement