Pemerintah AS Khawatir Huawei Ancam Keamanan Kanada

Kekhawatiran Pemerintah Amerika Serikat (AS) terhadap kemungkinan Huawei membahayakan keamanan negara meluas ke Kanada.

oleh Andina Librianty diperbarui 22 Mar 2018, 15:00 WIB
Logo Huawei dan Leica terpampang jelas di acara peluncuran Huawei P9 di Battersea Evolution, London, Inggris (Liputan6.com/ Andina Librianty)

Liputan6.com, Ottawa - Kekhawatiran Pemerintah Amerika Serikat (AS) terhadap kemungkinan Huawei membahayakan keamanan negara, meluas ke Kanada.

Mantan pimpinan keamanan Kanada mengkhawatirkan kehadiran Huawei di negara tersebut dapat membahayakan keamanan.

Dilansir Phone Arena, Kamis (22/3/2018), media asal Kanada, Globe and Mail, melaporkan tiga mantan direktur lembaga keamanan negara itu menyarankan pemerintah setempat untuk memutus semua hubungan dengan Huawei.

Ketiganya adalah Ward Elcock, John Adams dan Richard Fadden, setuju dengan penilaian lembaga intelijen AS yang menganggap peralatan jaringan dan smartphone Huawei dapat digunakan untuk memata-matai.

Selain itu, Huawei juga dikhawatirkan akan mengungkapkan membocorkan rahasia dagang dari perusahaan-perusahaan AS yang mengerjakan teknologi 5G. Ia pun mengimbau semua pihak untuk berhati-hati.

"Saya akan sangat berhati-hati terkait hubungan dengan Huawei. Saya tidak terkejut dengan penilaian Amerika tentang Huawei dan tidak diragukan lagi, khususnya tentang apa yang mungkin mereka lakukan dengan 5G," ungkap Adams yang merupakan mantan pimpinan Communications Security Establishment Kanada.

Di sisi lain, Menteri Keamanan Publik Kanada, Ralph Goodale, mengatakan kepada Globe and Mail, pemerintah selalu mengawasi Huawei dan tidak menilai perusahaan tersebut membahayakan.

"Perusahaan tidak mengancam keamanan siber di Kanada," kata Goodale.


Huawei P20 Bakal Meluncur dengan Android Oreo 8.1

Undangan pengumuman peluncuran smartphone terbaru Huawei di Paris. Diyakini, smartphone terbaru itu adalah lini P20. (Foto: Huawei)

Terlepas dari berbagai kabar miring, Huawei diyakini sedang menyiapkan smartphone flagship terbaru yaitu Huawei P20. Menurut sebuah laporan, versi Android yang akan disematkan pada smartphone tersebut adalah Android Oreo versi 8.1.

Informasi mengenai hal ini berasal dari bocoran di situs platform benchmark, Geekbench. Selain itu, juga ada sejumlah informasi lain terkait spesifikasi Huawei P20 di Geekbench.

Berdasakan informasi di Geekbench, Huawei P20 memiliki nama kode Emily atau EML-L29 dan disokong chipset Kirin 970. RAM dengan kapasitas 4GB juga akan turut melengkapi smartphone tersebut.

Dalam laporan terpisah, semua seri Huawei P20 disebut memiliki kamera utama dengan teknologi Artificial Intelligence (AI, kecerdasan buatan). Huawei P20 dan P20 Lite dilaporkan memiliki dual kamera, sedangkan P20 Pro dengan tiga kamera utama.

Seri Huawei P20 akan diumumkan di Paris, Prancis, pada 27 Maret 2018. Seri flagship ini akan bersaing dengan produk kompetitor lain yang lebih dahulu diumumkan seperti Samsung Galaxy S9 dan Sony Xperia XZ2.


Bocoran Gambar Huawei P20 Kembali Beredar

Bocoran gambar Huawei P20, P20 Lite dan P20 Pro (Foto: Twitter Evan Blass)

Bocoran informasi tentang Huawei P20 telah banyak beredar di internet. Salah satunya akun pembocor populer di Twitter, Evan Blass, mengunggah sejumlah gambar yang diklaim sebagai seri P20.

Berdasarkan gambar tersebut, desain bagian depan ketiga smartphone tersebut terlihat mirip. Perbedaan utama dari sisi desain adalah Huawei P20 Pro memiliki tiga kamera belakang, sedangkan yang lain hanya dua.

Kamera belakang pada ketiga smartphone disusun secara vertikal di sisi kiri bodi. Letak kameranya mirip seperti yang dimiliki iPhone X.

Bocoran gambar dari Blass ini cukup menarik perhatian. Bukan hanya karena kemunculannya dekat dengan waktu peluncuran, tapi juga rekam jejak Blass yang selama ini disebut memiliki sumber terpercaya. Kendati demikian, pihak Huawei belum memberikan bocoran desain smartphone terbarunya itu.

(Din)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya