Liputan6.com, Bandung - Persib Bandung sedang mengejar waktu untuk memperbaiki kelemahan jelang berhadapan dengan PS Tira dalam laga perdana di Gojek Traveloka Liga 1 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Senin (26/3/2018) mendatang.
Uji coba yang dilakukan Persib ketika melawan Arema FC akhir pekan lalu memberikan pelajaran berharga bagi tim berjuluk Maung Bandung. Eka Ramdani Cs beberapa kali kehilangan konsentrasi sehingga melakukan kesalahan.
Baca Juga
Advertisement
Satu gol yang dicetak Arema FC berawal dari pelanggaran pemain bertahan Persib, meski kondisi tidak terlalu membahayakan gawang I Made Wirawan. Situasi bola mati mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Dendi Santoso.
Tanpa pengawalan, penyerang Singo Edan ini mampu meneruskan sepakan Balsa Bozovic.
"Keliatan kemarin terakhir uji coba lawan Arema kelihatan hari ini kerja untuk menambal kesalahan kemarin. Beberapa menit keputusan atau hilang konsentrasi di lapangan. Kita tidak ingin terulang lagi."
"Kita lihat itu konsentrasi, konsen kita hilang 10 menit mereka dapat satu gol, ada salah di belakang untuk penalti juga. Kita harus konsentrasi kalau kita konsentrasi okay saya percaya mereka membaik," kata asisten pelatih Persib Bandung, Fernando Soler.
Ada Perkembangan
Di sisi lain, skuat Maung Bandung banyak mengalami perkembangan yang cukup baik bila dibandingkan ketika berkiprah pada ajang turnamen Piala Presiden 2018.
Saat ini lini depan Persib mulai menunjukan tajinya dan taktik yang diinginkan pelatih Roberto Carlos Mario Gomez bisa berjalan.
"Proses kita sudah berjalan tiga bulan yang kita mau sudah kelihatan dan progresnya ada, tapi ada beberapa yang masih kurang."
"Semua sudah bagus sesuai sama program. Suporter bilang kita kelihatan lebih bagus, itu buat kita senang karena kita main untuk mereka. Bukan kita sudah top dan masih akan terus berkembang," katanya.
Advertisement
Coret Pemain Seleksi
Persib Bandung memilih mencoret Bobby Satria. Mantan pemain Sriwijaya FC ini, sebelumnya mengikuti seleksi di Persib. Pelatih Persib, Roberto Carlos Mario Gomez, lebih memilih merekrut bek seleksi lainnya, Moch Al Amin Syukur Fisabillah.
Asisten pelatih Persib Bandung, Fernando Soler, mengatakan keputusan ini berdasarkan hasil pertimbangan pelatih kepala. Dia menjelaskan jika skuat Maung Bandung hanya membutuhkan tambahan satu bek tengah lokal.
Terus membaiknya kondisi Victor Igbonefo membuat pelatih memutuskan hanya Sabil yang direkrut. Itu pun dengan catatan hanya sebagai pemain pelapis.
"Bobby sudah ada keputusan sudah bicara, karena kita harus lihat kondisi Victor. Karena Victor kondisinya sudah siap untuk minggu depan jadi kita tidak perlu stopper lagi sudah keputusan sama dia."
"Terima kasih untuk Bobby karena sudah ikut latihan dan seleksi tapi sudah ada keputusan," kata asisten pelatih Persib ini.