Liputan6.com, Palembang - Polresta Palembang kembali meluncurkan aplikasi berbasis Information and Technology (IT). Setelah aplikasi Polisi Wong Kito, kini hadir aplikasi Electronic Police Monitoring (E-Poling) Palembang.
Aplikasi E-Poling ini dihadirkan untuk memantau kinerja anggota kepolisian Palembang di lapangan. Terkhusus untuk memudahkan Satlantas dan Satuan Sabhara Palembang untuk mengawasi dan memerintah para anggotanya.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengatakan, aplikasi ini merupakan ide cemerlang Polresta Palembang memudahkan koordinasi antaranggota. Terlebih bisa digunakan untuk persiapan pengamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan Asian Games 2018 di Palembang.
Baca Juga
Advertisement
"Ini upaya yang baik untuk meningkatkan kinerja anggota di lapangan. Sebelumnya sudah ada aplikasi Polisi Wong Kito. Jika digabungkan akan semakin baik, masyarakat bisa tahu juga keberadaan anggota kepolisian saat dibutuhkan,” ujarnya kepada Liputan6.com, Rabu (21/3/2018).
Salah satu fungsi aplikasi E-Poling yaitu saat terjadi kemacetan atau kecelakaan di Palembang, para pimpinan Polresta Palembang bisa langsung memantau dan memerintahkan anggotanya untuk terjun ke lapangan.
Aplikasi Internal Polisi
Para anggota Polresta Palembang juga diwajibkan mengunduh aplikasi ini. Sehingga memudahkan koordinasi antara pimpinan dan membantu masyarakat Palembang.
Kapolresta Palembang, Kombes Pol Wahyu Bintono Hari Bawono mengatakan, aplikasi E-Poling ini berfungsi untuk meningkatkan kinerja anggotanya.
Aplikasi E-Poling juga menjadi salah satu langkah Polresta Palembang agar para anggotanya menjalankan tugas sesuai dengan Sistem Operasional Prosedur (SOP) dan berkesinambungan.
"Sementara ini hanya bisa digunakan untuk internal Polresta Palembang dan langsung bisa digunakan seluruh anggota Polresta Palembang," ujarnya.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Advertisement
