Liputan6.com, Seville - Pelatih Sevilla, Vincenzo Montella masih kesal dengan pemecatannya dari AC Milan tahun lalu. Montella menyebut dirinya menjadi kambing hitam atas kegagalan Rossoneri.
Pada musim panas kemarin, AC Milan mendapatkan angin segar. Mereka menghabiskan uang lebih dari 150 juta Euro untuk berbelanja pemain top dari seluruh penjuru dunia.
Baca Juga
Advertisement
Namun belanja besar AC Milan itu berdampak terbalik. Para pemain baru itu kesulitan beradaptasi dengan timnnya, sehingga rentetan-rentetan hasil buruk diterima Rossonerri yang berujung pada pemecatan Montella di bulan November kemarin.
Montella sendiri percaya bahwa Milan terlalu dini untuk memecatnya. "Saya juga dibayar untuk menjadi kambing hitam," ujar Montella kepada Radio Anch'io Sport.
"Saya sudah melakukan yang terbaik yang saya bisa dan saya akui saya melakukan beberapa kesalahan. Namun ada 10 pemain baru yang datang dari liga lain, di mana sebagian dari mereka belum punya pengalaman di level internasional."
"Beberapa pihak menginginkan hasil instan, namun para pemain kami belum pernah memenangkan trofi sehingga mereka butuh waktu untuk beradaptasi. Saya pikir manajemen seharusnya lebih bersabar dan saya sudah mengatakan hal ini berulang kali." tandasnya.
Montella sendiri kini menjalani karir yang cukup baik di Spanyol. Mereka baru saja lolos ke babak 8 besar Liga Champions dengan membekuk Manchester United di babak 16 besar.
Sumber: Bola.net
