Dilaporkan Kader PKS DKI, Ini Respons Fahri Hamzah

Fahri dilaporkan Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Sakhir Purnomo ke Polda Metro Jaya, Selasa 27 Maret 2018.

oleh Merdeka.com diperbarui 28 Mar 2018, 20:33 WIB
Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah memberi keterangan usai memenuhi panggilan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (19/3). Fahri diperiksa sekira pukul 10.00 hingga 13.00. Ia mengaku dicecar 12 pertanyaan oleh penyidik. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah angkat bicara mengenai pelaporan dirinya terkait kasus pencemaran nama baik. Fahri dilaporkan Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Sakhir Purnomo ke Polda Metro Jaya, Selasa 27 Maret 2018.

Namun, Fahri Hamzah menduga pengaduan itu sebenarnya dilakukan Presiden PKS Muhammad Sohibul Iman (MSI).

"Itu sama dengan NTB, dan saya tetap minta MSI jangan pakai struktur dan kader," kata Fahri saat dihubungi, Rabu (28/3/2018).

Fahri berharap Sohibul tidak menggunakan kader untuk menyerangnya. Sebab, para kader tidak mengetahui apa pun permasalahan antara dirinya dan Sohibul.

"Mereka enggak terlibat dan enggak usah dilibatkan. Mereka enggak paham apa yang terjadi karena mereka tidak boleh tabayun kepada saya," ungkapnya.

Karena itu, ia berharap Sohibul tidak terus merusak PKS dan menghadapinya secara pribadi. "Sebaiknya MSI hadapi saya secara pribadi. Jangan rusak nama PKS," ucap Fahri Hamzah.

 


Kader Laporkan Fahri

Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah memberi keterangan usai memenuhi panggilan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (19/3). Fahri mendatangi Mapolda Metro Jaya terkait pelaporannya terhadap Presiden PKS Sohibul Iman. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Ketua DPW PKS DKI Jakarta Shakir Purnomo sebelumnya melaporkan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah ke Polda Metro Jaya. Fahri dilaporkan atas dugaan pencemaran nama baik melalui ITE.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono membenarkan terkait adanya laporan terhadap Fahri Hamzah. Sampai saat ini, laporan yang dibuat oleh Shakir itu masih diproses atau ditindak lanjuti.

Reporter : Sania Mashabi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya