Permainan Tengil Kevin Sanjaya Hibur Penonton

Kevin Sanjaya kerap tengil di lapangan untuk memancing emosi sang lawan.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 29 Mar 2018, 07:45 WIB
Kevin Sanjaya bersama kepala pelatih ganda putra PBSI Herry Iman pada acara penghargaan dari Djarum Foundation atas prestasi gemilang bersama Marcus Gideon pada ajang All England 2018 di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta (28/3/2018). (Bola.com/Nick Hanoatubun)

Liputan6.com, Jakarta - Permainan Kevin Sanjaya Sukamuljo terkadang provokatif. Seperti berpura-pura akan memukul kok yang out. Tak hanya itu, pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon tersebut juga suka memancing emosi lawan.

Namun, menurut Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI Herry Iman Pierngadi, justru permainan Kevin Sanjaya menjadi daya tarik bagi penikmat bulu tangkis.

"Memang gaya mainnya seperti itu, terkesan tengil memang iya. Tapi, itu salah satu daya tarik bagi para penonton," kata Herry di Jakarta, Rabu (28/3/2018).

Herry mengatakan permainan Kevin memang selalu ditunggu-tunggu. Di salah satu pertandingan di Hong Kong, misalnya. Dia menceritakan penonton tergiring untuk pindah tempat duduk hanya untuk menyaksikan Kevin bertanding.

"Di mana pun Kevin Sanjaya bermain, itu daya tariknya. Sewaktu dia melakukan trik, malah penonton senang dan tertawa. Itu yang ditunggu mereka," ucapnya.

"Selama aturan BWF tidak melarang, ya kenapa enggak," kata Herry soal gaya bermain Kevin Sanjaya.


Harus Tengil

Kevin Sanjaya menerima penghargaan dari Djarum Foundation atas prestasi gemilang pada ajang All England 2018 di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta (28/3/2018). Kevin adalah salah satu atlet PB Djarum yang berprestasi di tingkat dunia. (Bola.c

Menurut Asisten Pelatih Ganda Putra PBSI Aryono Minarat, Kevin memang harus tengil di lapangan. "Harus tengil, karena itu akan mengeluarkan seluruh kemampuannya dan lawan menjadi terpancing emosi," ucap Aryono.

Sementara itu, Kevin mengaku tidak terinspirasi siapa-siapa tentang gaya mainnya itu. "Saya hanya menikmati pertandingan. Soalnya saya senang main bulu tangkis," tuturnya.

Hal itu diamini orangtua Kevin. "Memang ini sudah bawaan dari lahir. Dia tidak membuat-buat, dia memang anaknya memiliki falsafah jika disenggol, tak bacok," kata ayah Kevin, Sugiarto Sukamuljo, sambil tertawa.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya