Liputan6.com, Medan - Pelatih PSMS Medan Djadjang Nurdjaman sudah mempelajari kekuatan Bhayangkara FC. Kedua tim akan bentrok pada lanjutan Go-Jek Liga 1 2018 bersama BukaLapak di Stadion Teladan Medan, Sabtu (31/3/2018).
"Kita sudah pelajari melalui video. Strategi juga sudah kita racik untuk meredam permainan mereka," ujar pelatih yang membawa PSMS promosi ke Liga 1 musim ini di Medan, Kamis (29/3/2018).
Baca Juga
Advertisement
Bhayangkara FC, menurut Djajang, merupakan tim bagus dengan bermaterikan pemain-pemain berkualitas. Juara musim 2017 itu dinilai memiliki semangat tambahan setelah menahan imbang Persija Jakarta 0-0 pada laga perdana Jumat (23/3/2018) lalu.
Secara tim, semua pemain Bhayangkara harus diwaspadai PSMS. Sementara secara individu, Paulo Sergio dan striker Nikola Komazec, serta bek Vladimir Vujovic yang sangat piawai dengan bola atas patut mendapat perhatian.
"Kita sudah tahu Vujovic. Insya Allah bisa teratasi semuanya," kata pelatih yang akrab disapa Djanur itu.
Tanpa Dua Pilar
Menjamu Bhayangkara FC, PSMS tidak bisa menurunkan dua pilarnya, yaitu Fredyan Wahyu dan Antoni Putro Nugroho. Kedua pemain ini masih cedera usai laga tandang menghadapi Bali United.
"Yang pasti keduanya tidak bisa main. Tapi, kita sudah siapkan penggantinya," ucap Djanur.
Kemungkinan, Djanur akan memainkan Erwin Ramdhani dan Amarzuki sebagai gantinya. Kedua pemain ini memiliki kualitas permainannya sama baiknya. (Ant)
Advertisement