Liputan6.com, Cilegon - Pelabuhan Merak mulai dipadati penumpang pejalan kaki, kendaraan roda dua dan roda empat, jelang libur panjang Paskah 2018.
"Prediksi peningkatan kendaraan dan penumpang antara 15 sampai 20 persen. Dengan mengoperasikan 30 unit kapal dan lima dermaga," kata Fariz Rizki Roeswandi, Humas PT ASDP Ferry Indonesia Cabang Merak, Kamis (29/3/2018).
Advertisement
Puncak keramaian penumpang di Pelabuhan Merak diprediksi akan terjadi malam ini. Sedangkan arus baliknya, diperkirakan terjadi pada Minggu, 1 April 2018.
"Menambah loket penumpang dari empat menjadi sembilan unit, loket sepeda motor dari dua menjadi enam unit, loket kendaraan roda empat keatas dari delapan menjadi 12 unit," terangnya.
Cuaca di Pelabuhan Merak pun diprediksi baik selama libur tiga hati kedepannya, dengan kecepatan angin antara 15-20 Knot dan ketinggian gelombang sekitar 1,5 meter.
Mengingat waktu libur hanya tiga hari, PT ASDP Ferry Indonesia Cabang Merak tak membuka penjualan tiket di rest area maupun diluar pelabuhan, seperti yang dilakukan saat arus mudik Idul Fitri 2017 lalu.
Pengamanan
Pihak kepolisian menerjunkan 182 personel gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP untuk menjaga di Pelabuhan Merak.
Sedangkan seluruh Polsek di wilayah hukum Polres Cilegon, ikut serta mengamankan perayaan paskah oleh umat kristiani, arus mudik di Pelabuhan Merak dan disepanjang jalur wisata.
"Kita sudah siagakan, sudah ada apel gelar pasukan bersama-sama TNI dan Satpol PP, di turunkan di titik (keramaian) malam ini," kata AKBP Rizki Agung Prakoso, Kapolres Cilegon, yang ditemui saat memantau Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Kamis.
Advertisement