Tim Forensik Selidiki Kebakaran Kembangan yang Tewaskan 2 Orang

Dua orang tewas dalam kebakaran Kembangan, sementara tiga orang terluka.

oleh Merdeka.com diperbarui 30 Mar 2018, 11:44 WIB
Ilustrasi Kebakaran (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Jakarta - Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran Perumahan Taman Kota Blok A-1, Kembangan, Jakarta Barat pada Kamis (29/3) malam. 400 kepala keluarga terkena dampak kebakaran itu.

"‎Kita tidak bisa menduga-duga. Ya kita turunkan tim forensik untuk untuk memastikan titik api dan awal mula kebakaran," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi saat dikonfirmasi, Jumat (30/3/2018).

Dari informasi yang diterima Hengki, dalam insiden kebakaran itu ada dua warga ya‎ng tewas. Namun ia mengaku belum mendapatkan informasi nama dari kedua korban.

"Data sementara ini ada tiga warga luka, kemudian yang pasti dua meninggal dan dua petugas damkar luka. Saat ini masih digali lagi," kata Hengki.

Atas kebakaran itu, dirinya ikut merasakan kepedihan para warga korban kebakaran.

"Kami turut merasakan kesedihan warga ya dalam insiden ini, kita akan bangun posko untuk bantuan medis, trauma healing, dan bantuan kemanusiaan akan kami berikan," pungkasnya.

 


Janjikan Bantuan Pekerjaan

Gubernur DKI Anies Baswedan mengunjungi lokasi kebakaran di Kembanga, Jakarta. (Liputan6.com/Delvira Chaerani Hutabarat)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau korban kebakaran di Perumahan Taman Kota RT 01 dan RT 16, RW 05, Kelurahan Kembangan Utara, Jakarta Barat.

Dengan mengenakan topi, Anies Baswedan meninjau rumah-rumah yang hangus terbakar. 

Dia mengungkapkan untuk bantuan berupa makanan, dan pengungsian sementara ini aman. Anies juga menjanjikan pekerjaan untuk korban kebakaran.

"Ada ibu mengatakan pak saya butuh (bantuan), suami saya (butuh) kerjaan. Nanti kita atur karena kalau dibantu uang tidak selesaikan masalah, tapi pekerjaan," ujarnya.

Menurut data sementara yang diterima Anies, terdapat 300 rumah terbakar. Selain itu, ada 600 kepala keluarga yang mengungsi.

"Perkiraan sementara 2.500 jiwa penduduk. Musibah ini habis semuanya saya lihat ke dalam juga, tempat yang terkena tidak ada sisa. Ada musala juga kena," kata Anies. 

 

Reporter: Ronald

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya