Rossi Sebut Yamaha Sudah Kantongi Titik Kelemahan Motor

Valentino Rossi berharap dan percaya motor Yamaha bisa membawanya bersaing di baris depan.

oleh Muhammad Wirawan Kusuma diperbarui 31 Mar 2018, 20:05 WIB
Valentino Rossi memperpanjang kontraknya di Yamaha hingga 2020. (MotoGP.com)

Tavulia - Valentino Rossi yakin motor baru Yamaha YZR M1 bisa membawanya tampil lebih kompetitif. Kepercayaan diri Rossi mencuat karena Yamaha sudah mulai menemukan titik kelemahan mereka.  

Sebelumnya, Rossi menyebut kelemahan Yamaha terdapat pada perangkat elektronika. Dia mengatakan Ducati dan Honda menghabiskan lebih banyak waktu, dengan lebih banyak orang dan lebih banyak uang untuk mengembangkan hal itu.

"Yamaha harus mengerti hal ini dan cepat bereaksi untuk hal ini. Saya pikir kami mengerti itu sekarang, tetapi kami masih berada di belakang," kata Rossi dalam wawancara dengan La Gazzetta dello Sport.

"Untuk area ini, dibutuhkan kelompok kerja untuk mencoba dan mendapatkan yang terbaik dari perangkat elektronika. Mungkin Yamaha melakukan kesalahan pada hal ini."

"Ada trek di mana kami sangat kesulitan dalam mendapatkan grip di bagian belakang dan membuat kami tertinggal dari yang lain. Kami harus bekerja keras. Namun saya berharap dan percaya dengan motor versi 2018 kami akan mengurangi penderitaan ini," tambahnya.

Hal itu nampaknya sudah terlihat pada seri pembuka MotoGP 2018. Pada balapan MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, 18 Maret 2018, Valentino Rossi berhasil finis podium ketiga. Namun, dia masih kalah cepat dari Andrea Dovizioso (Ducati) dan Marc Marquez (Honda).

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya