Liputan6.com, Jakarta - Seiring usianya yang semakin matang, Afgan juga melakukan perubahan pada setiap karyanya. Selain musik yang lebih dewasa, Afgan mulai menjajal pembuatan videoklip yang unik dan ikonis.
Setidaknya hal itu terlihat dari tampilan videoklip terbarunya "Love Again" yang disutradarai Upie Guava. Sebagai penyanyi, Afgan mengidamkan pembuatan videoklip yang luar biasa.
Advertisement
"Saya pilih yang paling top of mind jadi kalau orang ngeliat sudah langsung ingat ini adalah videoklip itu, kayak videoklip punya Fatur Nadila, Neo Borju. Pokonya saya ambil yang paling ikonis," kata Afgan di sela syuting pembuatan videoklip "Love Again" di studio PPS, Jakarta Utara, Selasa (3/4/2018).
Lagu "Love Again", kata Afgan memang sebuah lagu yang dibuat dengan nuansa 90-an, dan sengaja diciptakan sebagai penghargaan darinya untuk musikus di era 90-an. Lagu "Love Again" merupakan salah satu materi lagu dari album Dekade yang diluncurkan Afgan pada akhir Februari 2018.
"Jadi saya kan lahir di era itu dan awalnya jatuh cinta sama musik juga karena musik di era 90-an. Makanya ini bukti tribute saya untuk all the 90's artis," kata Afgan.
Keluar Zona Nyaman
Selain itu, Afgan berharap dengan video musik tersebut, ia bisa membawa kembali masyarakat akan kenangan di masa 90-an.
"Berharap sih semoga bisa bikin kangen saja karena sekarang semuanya sudah modern banget pengen balikin ke masa itu yang lebih simple dan bisa menginspirasi musikus juga untuk throwback-throwback gini," kata pemilik nama lahir Afgan Syahreza ini.
Untuk mendapatkan hasil sesuai dengan yang diinginkan, Afgan dalam video tersebut dituntut tampil total dan harus keluar dari zona nyamannya.
"Nanti saya joget dengan baju 90-an, silver kayak milenium dan kegedean. Serunya sih saya harus keluar dari comfort zone dengan melucu di video ini dan itu tantangan banget buat saya," kata pria 28 tahun ini.
Advertisement
Gaya Rambut
Selain itu, Afgan juga diharuskan mengubah tatatan rambutnya agar sesuai dengan gaya rambut pada era 90-an. Menurut Afgan, hal itu cukup menyulitkannya.
"Sulit sih karena gua enggak pedean nervous banget mau mulai syuting ini tapi ya mau enggak mau harus muka baja kalau mau hasil maksimal harus nyingkirin rasa malu gue," kata Afgan.
Inspirasi
Afgan mengatakan konsep videoklip tersebut merupakan idenya. Ia memikirkan konsep tersebut kurang lebih dua bulan lalu.
"Aku mikir kenapa nggak recreated saja ya videoklip Indonesia kan keren-keren tuh karena mereka-mereka ini yang menginspirasi saya menjadi penyanyi waktu kecil," ucap Afgan.
Setelah itu, Afgan baru menceritakan konsepnya kepada Upie. Awalnya menurut Afgan, Upie sulit menerima konsep yang ingin disuguhkannya.
"Awalnya kayak bingung sih ini karena enggak mau plagiat, tapi lebih ke inspired, mau tribute. Terus setelah gue jelasin, barulah Mas Upie bisa masuk ke dunia yang gue maksud," ujar Afgan. (Dadan/Bintang.com)
Advertisement
