Wakil Kepala Sotheby Asia, Nicolas Chow memegang mangkuk langka dari masa Dinasti Qing pada pratinjau media di Hong Kong, Selasa (3/4). Mangkuk antik kepunyaan Kaisar Kangxi itu terjual dengan harga USD 30,4 juta (Rp 417 miliar). (ISAAC LAWRENCE/AFP)
Suasana proses lelang mangkuk langka dari masa Dinasti Qing di rumah lelang Sotheby’s Asia, Hong Kong, Selasa (3/4). Mangkuk itu langsung terjual kepada seorang pria dari regional China daratan yang tak disebutkan identitasnya. (ISAAC LAWRENCE/AFP)
Sebuah mangkuk langka dari masa Dinasti Qing diperlihatkan saat pratinjau media di rumah lelang Sotheby’s Asia, Hong Kong, Selasa (3/4). Mangkuk berdiameter 14,7 sentimeter itu digunakan pada awal abad ke-18 oleh Kaisar Kangxi. (ISAAC LAWRENCE/AFP)
Wakil Kepala Sotheby Asia, Nicolas Chow memegang mangkuk langka dan legendaris dari masa Dinasti Qing pada pratinjau media di Hong Kong, Selasa (3/4). Dalam pembuatannya, mangkuk itu di awasi langsung Kaisar Kangzi pada 1710-an. (ISAAC LAWRENCE/AFP)
Sebuah mangkuk langka dari masa Dinasti Qing saat pratinjau media di rumah lelang Sotheby’s, Hong Kong, Selasa (3/4). Mangkuk itu berhias falangcai (enamel bergambar yang menggabungkan teknik Tiongkok dan Barat) serta corak bunga. (ISAAC LAWRENCE/AFP)