Gerrard Marahi Fans Liverpool yang Serang Bus Manchester City

Para suporter Liverpool melempari bus Manchester City dengan botol minuman, kembang api.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 05 Apr 2018, 12:00 WIB
Polisi mengawal bus pemain Manchester City saat tiba jelang pertandingan Liga Champions di stadion Anfield di Liverpool (4/4). (AFP Photo/Paul Ellis)

Liputan6.com, Liverpool - Steven Gerrard terlihat kesal dengan ulah fans Liverpool jelang leg pertama babak perempat final Liga Champins, Rabu (4/4/2018) atau Kamis dini hari WIB. Sebelum pertandingan, fans Liverpool menyerang bus yang ditumpangi personel Manchester City.

Para suporter The Reds, sebutan Liverpool, melempari bus Manchester City dengan botol minuman, kembang api. Kerusuhan itu membuat petugas kepolisian yang melakukan pengawalan terluka.

"Perilaku yang dilakukan sejumlah orang yang melemparkan botol, kaleng, dan kembang api ke bus benar-benar tidak dapat diterima," ucap Komandan Panglima Polisi Merseyside, Paul White.

Tak terima anak buahnya menjadi korban, Paul White akan mencari para pelaku. Dia akan mengadili suporter Liverpool yang melakukan kerusuhan.

"Kami akan melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi siapa yang bertanggung jawab dan membawa mereka ke pengadilan," katanya.


Komentar Gerrard

Sebuah botol yang dilempar pendukung Liverpool melayang mengenai bus yang membawa pemain Manchester City saat tiba jelang pertandingan Liga Champions di stadion Anfield di Liverpool (4/4). (AFP Photo/Paul Ellis)

Mengetahui masalah ini bakal berbuntut panjang, Gerrard pun kesal dengan ulah fans Liverpool. Dia menyebut kemenangan 3-0 atas Manchester City menjadi kelabu atas ulah suporter Liverpool.

"Penyerangan seperti itu tidak perlu. Kejadian seperti ini membuat kemenangan kami menjadi suram," ucap Gerrard, dikutip dari Sports Mole.

"Kami ingin menciptakan atmosfer yang hebat. Ingin menjadikannya ini permusuhan di lapangan hijau, tapi beberapa individu malah kelewat batas, dan upaya kami telah gagal," katanya.


Liverpool Minta Maaf

Liverpool sendiri melalui situs resminya telah menyampaikan permintaan maaf. "Kami mengutuk sikap suporter yang membuat kerusakan terhadap bus tim Manchester City sebelum pertandingan antara kedua tim."

"Kami meminta maaf kepada Pep Guardiola (pelatih), staf Manchester City dan para pemainnya yang terkena imbas dari insiden tersebut."

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya