Seorang kiper, Eman Sulaeman berusaha menangkap bola saat pertandingan futsal di Indramayu, Jawa Barat, 3 Februari 2018. Pada 2016 lalu, Eman mengikuti Homeless World Cup di Glasgow dan dinobatkan sebagai kiper terbaik dalam ajang itu. (ADEK BERRY/AFP)
Kiper, Eman Sulaeman (tengah) berusaha menguasai bola selama pertandingan futsal di Indramayu, Jawa Barat, 3 Februari 2018. Eman Sulaeman sebagai difabel dengan kaki kanan hanya sebatas pergelangan, dan kaki kiri sebatas lutut. (ADEK BERRY/AFP)
Seorang kiper, Eman Sulaeman mencoba menangkap bola dalam pertandingan futsal di Indramayu, 3 Februari 2018. Keterbatasan fisik tidak menjadi penghalang Eman untuk melakukan aktivitas berat, termasuk berolahraga, khususnya sepak bola. (ADEK BERRY/AFP)
Seorang kiper, Eman Sulaeman berusaha menangkap bola saat pertandingan futsal di Indramayu, Jawa Barat, 3 Februari 2018. Selama bertahun-tahun Eman Sulaeman berlatih sambil berkaca pada legenda kiper Belanda, Edwin van der Sar. (ADEK BERRY/AFP)
Seorang kiper, Eman Sulaeman selama pertandingan futsal di Indramayu, Jawa Barat, 3 Februari 2018. Di dunia yang sepenuhnya bergantung pada kesempurnaan fisik, sosok Eman mencolok dengan dua kakinya yang tidak sempurna. (ADEK BERRY/AFP)
Seorang kiper, Eman Sulaeman bersama rekan-rekannya meninggalkan lapangan seusai pertandingan futsal di Indramayu, 3 Februari 2018. Lewat kiprahnya di ranah sepak bola, Emang ingin terus menginspirasi atlet dengan disabilitas lainnya. (ADEK BERRY/AFP)