Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tak kenal dengan aneka ragam taman-taman bermain milik Disney? Ini adalah tempat impian bagi banyak anak-anak di seluruh dunia. Tapi sudahkah Anda mengenal Disney Springs di Orlando, Amerika Serikat? Meski bernama Disney, tempat tersebut khusus dirancang untuk mengakomodasi kebutuhan wisata orang dewasa yang tidak melulu berhubungan dengan wahana-wahana sebagaimana yang ada di Disney themed park lainnya.
Melansir halaman Business Insider pada Jumat (6/4/2018), Disney Springs berhasil masuk ke dalam daftar tempat yang wajib dikunjung versi New York Times. Media masa tersebut menyebut bahwa tempat ini menjadi destinasi kuliner bagi orang dewasa. Area Disney Spring dipenuhi dengan berbagai toko dan restoran eksklusif.
Advertisement
Cikal bakal Disney Springs sesungguhnya sudah ada sejak tahun 1970-an yang dikenal dengan nama “Lake Buena Vista Shopping Village”. Nama “Downtown Disney” kemudian dipakai sejak pertengahan tahun 1990-an hingga tahun 2015. Kini Disney Springs sedang mengalami proses rebranding dan ekspansi. Disney Springs terletak di luar Disney World. Karena sangat dekat, Anda bahkan dapat menyaksikan pesta kembang api Magic Kingdom. Berita baiknya, Anda bisa masuk ke sana secara gratis.
Disney Springs
Cara terbaik untuk ke Disney Springs adalah dengan menggunakan shuttle dari taman bermain Disney. Namun penting Anda tahu bahwa tidak ada shuttle dari Disney Springs ke Disney World. Disney Springs didesain dengan inspirasi dari keindahan alam dan arsitektur historis di wilayah Florida. Tempat ini menempati lahan seluas 48,5 hektare dan terdapat 150 gerai di dalamnya, mulai dari resto, bar, toko, bioskop, tempat konser, dan tempat main bowling.
Advertisement
Fasilitas Seru
Area Disney Springs terdiri dari empat area, yakni Maketplace, The Landing, Town Center, dan West Side. Masing-masing area menggambarkan periode tertentu. Marketplace bernuansa 1930-an dan terdiri dari berbagai butik mulai dari Lacoste hingga Zara dan toko World of Disney yang sangat besar. Area Town Center bertema 1920-an. Satu hal menarik di sini adalah keberadaan ATM Cupcake.
Sementara itu, area The Landing menghadirkan fasilitas bertema transportasi, seperti kapal restoran Paddlefish, balon udara Aerophile, mobil Amphicar yang bisa berubah menjadi perahu, dan sebagainya. Yang terakhir dan yang terbaru adalah area West Side dengan ciri suasana 1950-an. Di sini terdapat tempat bermain boling, bioskop, dan tempat-tempat konser.
Bio In God Bless