Liputan6.com, Jakarta - Sebuah foto yang menampakkan jebolnya plafon dalam sebuah gedung beredar luas, Kamis 6 April 2018 lalu. Diduga, Gedung Bursa Efek Indonesia atau BEI menjadi lokasi pengambilan foto.
Kepala Divisi (Kadiv) Komunikasi BEI Oscar Herliansyah mengatakan, saat ini gedung BEI memang sedang menjalani maintenance. Saat pengerjaan itu, diketahui air merembes di salah satu plafon.
Advertisement
Akhirnya, diputuskan jika plafon tersebut dijebol untuk mengalirkan air. Alhasil, lantai dasar gedung dibanjiri air.
"Pertama itu bukan di bursa. Gedung bursa sedang maintenance ada bocor air mengucur keluar. Plafon dibongkar jadinya banjir air," kata dia saat dikonfirmasi.
Dia mengatakan, saat ini kegiatan di BEI masih berjalan normal. Meski, di sekitar lokasi dikosongkan untuk kegiatan perbaikan. Perbaikan plafon tersebut dinilai akan selesai esok hari.
"Jadi memang sedang dibongkar plafon dan dipasang lagi dan sudah tidak ambrol lagi," dia menegaskan.
Dia pun menyatakan tidak ada yang perlu dikhawatirkan dengan jebplnya plafon di BEI. Itu karena, perdagangan tetap bisa berjalan normal. "Untuk server dan keamanan tak ada masalah," katanya.
Fakta:
Plafon sengaja dijebol karena bocor dan dalam tahap perbaikan. Jebolnya plafon tidak mengganggu kegiatan di BEI.
Kesimpulan: TIDAK SEPENUHNYA BENAR
Saksikan Vieo Pilihan di Bawah Ini: