Liputan6.com, Jakarta Menjadi miliarder dan hidup bergelimang harta merupakan mimpi banyak orang. Sayangnya, bagi sebagian orang, mimpi macam itu terasa hampir mustahil untuk diwujudkan.
Faktanya, menjadi miliarder ternyata tidak selamanya menyenangkan seperti yang dibayangkan semua orang. Meski terlihat memiliki kebebasan finansial, terdapat banyak tantangan yang harus dilalui para pengusaha kaya untuk tetap mempertahankan statusnya.
Advertisement
Tak hanya itu, perjuangan yang harus dilakukan pun seolah tanpa henti dan banyak hambatan tak terduga. Berikut tiga kerugian jadi miliarder seperti dilansir dari The Entrepreneur, Minggu (8/4/2018):
1. Membosankan
Banyak miliarder muda yang menghasilkan uang hingga triliunan rupiah, tapi hampir tak punya waktu untuk menikmati kesehariannya.
Mereka tak bisa berlibur kapan saja mereka mau lantaran tersandung sejumlah janji dengan klien atau sedang berusaha menemukan inovasi untuk perusahaan.
Bisnis besar seringkali membutuhkan banyak pengorbanan termasuk waktu bersama keluarga dan kerabat dekat. Kondisi ini membuat hidup menjadi sangat membosankan mengingat banyak waktu Anda habis untuk memikirkan bisnis.
Dalam hidup, Anda harus menjaga kehidupan sosial demi mempertahankan hubungan baik dengan orang-orang terkasih. Sayangnya, dengan bisnis jangka panjang, Anda akan kehilangan banyak malam yang hangat dan berbagai liburan yang menyenangkan.
Hal Lain
2. Tak cuma urus satu pekerjaan
Sebagian besar miliarder sangat menyadari bahwa satu pekerjaan saja tak cukup untuk membuatnya menjadi kaya raya. Karenanya, mereka mengembangkan berbagai investasi demi mendongkrak pendapatannya.
Banyak miliarder muda melakukan berbagai pekerjaan sampingan demi mengelola bisnis yang lebih besar. Meski begitu, memang, kebebasan finansial jangka panjang adalah hadiah besar yang bisa diraih.
3. Harus berpikir keras
Yang terlihat, miliarder yang membangun bisnis sendiri atau mendapatkan warisan orangtua selalu santai bergelimang harta. Kondisi itu tak selalu benar.
Faktanya setiap kali mendapat keuntungan, Anda harus berpikir keras ke mana uang tersebut perlu diinvestasikan. Selain itu, Anda juga harus mengorbankan banyak keinginan demi dapat berinvestasi dan mencetak lebih banyak pendapatan.
Itu merupakan proses yang panjang dan menguras pikiran serta tenaga.
Tonton Video Ini:
Advertisement
