Jangan Kustom Berlebihan, RX King Lebih Baik Direstorasi Saja

Jika Anda memiliki Yamaha RX King, pikirkan matang-matang dulu sebelum mencoba mengkustom motor lawas tersebut.

oleh Yurike Budiman diperbarui 08 Apr 2018, 17:10 WIB
Hasil restorasi RX King yang dilakukan oleh Street Art Custom (IG:@streetartscustom)

Liputan6.com, Jakarta - Bagi Anda pemilik motor lawas 2-tak yang kini sedang banyak diburu pecinta otomotif, Yamaha RX King, baiknya harus memikirkan matang-matang jika ingin mengkustom motor tersebut.

Robby Kencana selaku Co-Founder Street Arts Custom, mengatakan bahwa RX King sedang sangat diburu orang dan tidak diproduksi lagi. Maka akan sangat disayangkan bila pemilik RX King malah mengkustomnya.

"Lebih baik direstorasi saja, dikembalikan seperti semula. Sayang kalau dimacem-macemin, apalagi yang aneh-aneh seperti dipotong joknya agar single seater misalnya. Jangan deh," kata Robby kepada Liputan6.com, saat ditemui di acara Parjo 2018, Sabtu (7/4/2018).

Bengkel custom Street Arts sendiri juga pernah merestorasi RX King tahun 2010. Dalam pengerjaannya, motor tersebut memang tak memiliki perubahan rangka.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Selanjutnya

"Tapi lampu diganti, kita restorasi tapi agak sedikit kustom tapi tidak bermain di rangka. Hanya jok, lampu, dan sein yang biasa dipakai di motor kustom, kita akan pakaikan di RX King itu, tapi secara tampilan full bodi dia, masih RX King," kata dia.

Bahkan, jika pemilik RX King nekat ingin mengkustom motornya, Robby menyarankan lebih baik mempunyai 'dua motor, satu surat'.

"Ya, beli aja motor bodong sekalian kalau emang kepengen banget custom King yang sampai ubah rangka. Yang orisinal kan biar masih tetap punya, disimpan dengan baik, karena sekarang banyak yang sedang mencari," tutupnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya