Liputan6.com, Kansas - Beredar gambar berupa sesosok ikan yang disebut-sebut seperti iblis. Menyeramkan!
Seperti dikutip dari Live Science, Selasa (10/4/2018), dalam foto itu terlihat kerangka ikan bertabur pelindung dengan lubang mata kosong seolah menatap dengan tatapan yang buruk. Bagian binatang air itu bersinar merah di bawah cahaya fluorescent berlatar belakang warna hitam.
Advertisement
Foto tersebut baru-baru ini diambil dan dibagikan di Twitter oleh Leo Smith, seorang profesor ekologi dan evolusi biologi di The University of Kansas.
Kepada Live Science, Smith menuturkan bahwa meski menyeramkan, ikan itu bukanlah iblis. Gambar itu juga bukan dibuat dengan program edit foto Photoshop atau menggunakan manipulasi digital. Warna, kilauan dan duri-duri tajam yang melapisi tulang ikan itu semua adalah bagian dari hewan air eksentrik yang disebut pacific spiny lumpsucker (Eumicrotremus orbis) atau ikan pasifik yang memiliki benjolan yang berduri.
Menurut Aquarium of the Pacific, Pacific spiny lumpsucker ketika hidup terlihat sangat menggemaskan. Mereka kecil dan gemuk. Memiliki 'mantel' berupa benjolan tulang yang dikenal sebagai tuberkel dan pengisap besar di perut yang membantu untuk melekat pada batu.
Meski terlihat menawan, Anda mungkin tak ingin menyentuh mereka.
"Rasanya seperti memegang kaktus kecil," tutur Smith.
Tuberkel mereka untuk ikan tergolong yang sangat dimodifikasi, termasuk benjolan tulang yang kemungkinan digunakan sebagai pertahanan diri terhadap predator.
Banyak ikan yang dikenal secara alami berpendar - memancarkan kembali cahaya yang dipantulkan - di bagian tertentu dari spektrum elektromagnetik. Pada percobaannya dengan jenis Pacific spiny lumpsucker, Smith membuat kerangka itu berpendar merah di bawah mikroskopnya, yang memiliki penyaringan khusus untuk menutupi semuanya kecuali fluoresensi atau pendar cahaya spesimen.
"Spesimen itu menyala sendiri, dan semua yang lain di gambar itu menghilang," katanya.
Saksikan juga video berikut ini:
Sesi Pemotretan
Untuk mengungkap tulang ikan dan melepaskan sisi menyeramkan ala iblis dalam gambar, Smith menggunakan proses yang disebut pembersihan dan pewarnaan. Pertama, ia membenamkan ikan di bak mandi berisi enzim perut sapi untuk mencerna otot tetapi meninggalkan jaringan ikat utuh, sehingga membuat daging transparan dan tulang terlihat.
Setelah dibersihkan, kerangka spesimen dan tulang rawan kemudian diwarnai dengan pewarna.
"Dengan cara ini, semua tulang masih terbungkus dalam daging dan dalam posisi yang benar, sehingga mereka dapat bergerak seperti hewan hidup pada umumnya," kata Smith.
Tetapi Smith mengatakan bahwa mengatur ikan dalam posisi menghadap kamera itu rumit, sebab semua ototnya sudah tak ada dab terlalu lemas untuk berpose. Ia pun bereksperimen menangguhkan ikan dalam cairan yang berbeda, gabungan gelatin dan gliserin ke dalam lendir lengket.
Hasilnya, bisa membuat si ikan kaku selama pemotretan. Smith kemudian memotret struktur tuberkel milik Pacific spiny lumpsucker dengan detail yang mencengangkan.
Benjolan besar terlihat mengelilingi mata ikan dan membentang di punggungnya, sementara yang lebih kecil menutupi perut dan tumbuh di ruang antara benjolan besar. Dalam foto itu, permukaan setiap benjolan tampak ditutupi dengan banyak duri lebih kecil yang pasti akan membuat pemangsa berpikir dua kali untuk menyantapnya.
Tetapi meskipun Smith memberi label ikan itu pretty demonic dalam twit-nya, dia mengakui bahwa hal yang paling mengejutkan tentang Pacific spiny lumpsucker adalah bahwa orang-orang menyukainya hanya karena mereka menggemaskan.
Advertisement