Liputan6.com, Manchester - Penyerang Liverpool, Mohamed Salah, tak bisa menutupi kebahagiaannya usai membawa timnya ke semifinal Liga Champions. Liverpool menang 2-1 (agregat 5-1) di kandang Manchester City dalam laga leg kedua perempat final.
Pemain internasional Mesir tersebut merendah sekaligus memuji kegigihan skuat The Reds di lapangan. Pasukan Jurgen Klopp sukses bangkit setelah sempat tertinggal satu gol di babak pertama di Stadion Etihad.
Baca Juga
Advertisement
Mohamed Salah membawa Liverpool menyamakan skor pada menit ke-56. Kemudian Roberto Firmino membuat tim tamu berbalik unggul lewat golnya pada menit ke-77.
"Saya pikir gol (Firmino) tercipta pada waktu yang tepat, sebab kami menekan lawan dengan tensi tinggi dan menciptakan banyak peluang, setelah di awal kami sedikit kewalahan, karena mereka mencetak gol di dua menit pertama," kata Salah, seperti dilansir BT Sport.
"Setelah itu kami bangkit, berjuang keras dan menuai hasilnya, itu yang terpenting," ujar mantan pemain Chelsea ini.
Jadi Penyerang Tengah
Di laga leg pertama, Salah sempat mengalami cedera dan harus ditarik keluar. Saat Liverpool bertandang ke markas Everton akhir pekan lalu dalam lanjutan kompetisi Liga Inggris, Salah bahkan tidak diturunkan.
Namun, pemain berusia 25 tahun ini menjadi starter ketika di leg kedua dini hari tadi WIB. Salah dimainkan sebagai penyerang tengah dalam laga, sebelum di babak kedua Klopp menempatkannya lagi sebagai penyerang sayap.
Advertisement
Demi Liverpool
"Saya banyak mengubah posisi, namun pada akhirnya kami bermain sebagai sebuah tim. Kami bermain sebagai 11 pemain dan masing-masing memberikan 100 persen kekuatan, itu mengapa kami senang dengan hasilnya," tutur pemain yang dibeli Liverpool dari AS Roma ini.
"Saya katakan berkali-kali, saya bermain untuk tim dan mencoba mencetak gol untuk membantu tim memenangkan laga. Bagi saya, itu yang terpenting," terang Salah.