Protes Keras Ditolak Wasit, Guardiola Malah Diusir dari Lapangan

Guardiola diganjar kartu merah dalam laga Manchester City kontra Liverpool.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 11 Apr 2018, 09:15 WIB
Manajer Manchester City, Pep Guardiola. (AFP/Anthony Devlin)

Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, diusir wasit usai babak pertama laga kontra Liverpool berakhir. Saat jeda, Guardiola tampak bersitegang dengan wasit.

Pelatih asal Spanyol itu mengeluarkan gestur agar sang wasit, Antonio Mateu, diam. Menariknya, Mateu merupakan wasit yang berasal dari Spanyol.

Guardiola melancarkan protes keras karena mempertanyakan dianulirnya gol Leroy Sane ke gawang Liverpool. Guardiola merasa Sane tidak dalam posisi offside dan tidak terjadi pelanggaran dalam momen itu.

Manchester City sudah unggul 1-0 lewat gol Gabriel Jesus ketika dianulirnya gol Sane. The Citizens harus mengejar defisit dua gol lagi, karena sebelumnya pada leg pertama perempat final Liga Champions di Anfield, mereka takluk 0-3 dari The Reds.

Padahal, bila gol Sane disahkan wasit, Manchester City tinggal mencetak satu gol lagi untuk menyamakan kedudukan agregat. Babak pertama berakhir, Guardiola langsung menghampiri Mateu dan terjadi perdebatan.


Gestur Menyuruh Diam

Manajer Manchester City, Pep Guardiola (dok. Manchester City)

Guardiola masih terus melontarkan kata-kata sambil menunjukkan gestur telunjuk di mulut kepada Mateu, yang diartikan menyuruh sang wasit untuk diam. Seperti dilaporkan 101 Great Goals, sambil mengantarkan timnya ke lorong pemain, Guardiola terus berbicara dengan wajah kesal tidak puas dengan keputusan wasit.

Tak pelak, mantan pelatih Bayern Munchen itu pun diganjar kartu merah akibat ulahnya. Di babak kedua, Guardiola dilarang berada di bench dan duduk di tribun penonton Stadion Etihad.

Ketidakhadiran Guardiola di bench ternyata berdampak pada penampilan Kevin De Bruyne dan kawan-kawan di lapangan. Permainan apik Manchester City di babak pertama tidak terlihat lagi.

 


Berbalik Unggul

Manajer Manchester City, Pep Guardiola (AFP/Oli Scarff)

Liverpool malah mampu mencetak gol penyama kedudukan lewat Mohamed Salah pada menit ke-56. Kemudian, Roberto Firmino membawa tim asuhan Jurgen Klopp berbalik unggul 1-2 pada menit ke-77.

Hingga wasit meniup peluit panjang tanda laga usai, skor tidak berubah. Manchester City harus tersingkir di perempat final Liga Champions usai kalah agregat 1-5 dari Liverpool.

"Saya tidak menyesal. Kami mengawali dengan baik di Anfield, tapi kebobolan dua gol cepat dan hari ini di babak pertama kami melakukan segalanya. Kami ambil semua risiko dengan tiga bek dan banyak pemain depan," kata Manajer Manchester City, Pep Guardiola, di laman resmi klub.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya