Liputan6.com, Jakarta - Setahun sudah kasus penyerangan air keras penyidik senior KPK Novel Baswedan berlalu. Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK meminta kepolisian segera cepat menemukan pelakunya.
"Ya pemerintah tidak beri batas waktu yang penting harus cepat," kata JK di kantornya, Jalan Merdeka Utara, Rabu (11/4/2018).
Advertisement
Dia menjelaskan, selama setahun kasus Novel Baswedan, pihaknya belum menemukan laporan dari kepolisian terkait kasus tersebut. Namun, dia optimistis polisi bekerja dengan baik.
"Saya yakin polisi bisa mencapai itu, berusaha dengan keras. Masyarakat harus membantu," ungkap JK.
JK pun mempersilakan masyarakat untuk membuat Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF). Namun, dia yakin pihak kepolisian akan menemukan penyerang Novel Baswedan.
"Memang itu yang diusulkan tapi polisi yakin bisa," kata JK.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Bantah Jalan di Tempat
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono membantah tidak benar jika penyelidikan kasus itu jalan di tempat.
Dia mengklaim penyidikan kasus penyerangan ini sudah ada kemajuan. Namun, ia enggan menjelaskan perkembangan yang dimaksud.
"Ada perkembangannya," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Selasa, 10 April 2018.
Mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur itu mengatakan, polisi masih mendalami kasus penyerangan Novel Baswedan. Setiap perkembangannya, polisi selalu memberi tahu kepada KPK.
"Jadi begini Kapolda (Irjen Idham Azis) setiap mendapatkan informasi perkembangan pasti kita sampaikan ke pimpinan Polri dan KPK," kata Argo.
Reporter: Intan Umbari Prihatin
Sumber: Merdeka.com
Advertisement