Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengaku akan mengoperasikan beberapa ruas tol fungsional pada arus mudik Lebaran 2018 yang menjadi pengelolaannya. Ruas tol tersebut adalah tol Batang-Semarang sepanjang 75 kilometer (km) dan Salatiga-Kartasura sepanjang 32,24 km.
Dengan dioperasikannya ruas tol fungsional tersebut, maka para pemudik bisa menggunakan jalan tol mulai dari Jakarta hingga ke Surabaya. Jalur-jalur fungsional tersebut ditargetkan akan rampung di tahun ini.
Baca Juga
Advertisement
Direktur Operasi II Jasa Marga Subakti Syukur menjelaskan, untuk menjaga kenyamanan pemudik, Jasa Marga akan membuka area peristirahatan atau rest area sementara di setiap jalan tol fungsional tersebut.
“Kita nanti akan buka rest area sementara di setiap 10 km. Di rest area ini akan ada warung, toilet, mushola dan penjualan BBM kemasan dari Pertamina,” kata Subakti di Gerbang Tol Cikarang Utama, Rabu (11/4/2018).
Selain rest area, masing-masing General Manager (GM) juga akan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat untuk menyediakan layanan kesehatan. Layanan ini dinilai penting karena mengantisipasi kondisi pengendara yang kurang fit.
Tol Ini Beroperasi Fungsional saat Mudik Lebaran 2018
Mengenai progres konstruksi, untuk jalan tol Batang-Semarang saat ini sudah mencapai 71,75 persen. Dalam pengoperasian fungsionalnya, tol ini nantinya sudah posisi pengerasan rigid dengan dua lajur satu arah.
Sementara untuk ruas tol Salatiga-Kartasura sampai saat ini pengerjaannya telah mencapai 58 persen, di mana pada 7 Maret, masih ada pengerjaan Jembatan Kenteng. Namun begitu, jembatan ini ditargetkan dapat selesai sebelum arus mudik. Sementara kondisi jalurnya sudah dalam pengerasan rigid dengan memiliki dua lajur satu arah.
Selain dua ruas tol itu, yang akan beroperasi secara fungsional yaitu ruas Wilangan-Nganjuk sepanjang 15 km. Tol fungsional ini akan dioperasikan hanya satu lajur dengan satu arah. Adapun posisi konstruksi sudah dalam pengerasan dan progres keseluruhan mencapai 58 persen.
Sedangkan ruas tol fungsional selanjutnya adalah Pandaan-Purwodadi yang memiliki panjang 15,3 km. Dalam pengoperasian fungsionalnya nanti sudah dalam pengerasan rigid dengan memiliki dua lajur beroperasi satu arah. Progres pengerjannya saat ini mencapai 65,5 persen.
Advertisement
