Liputan6.com, Austin - Carmelo Ezpeleta selaku CEO Dorna Sports akan mengumpulkan seluruh pembalap jelang MotoGP Austin, Jumat (20/4/2018). Tujuan dari pertemuan itu untuk menyamakan pemahaman antar pembalap agar insiden senggolan yang terjadi di Argentina tidak terulang.
Ezpeleta berharap Valentino Rossi dan Marc Marquez berpartisipasi dalam pertemuan ini. Pria berkacamata itu ingin berada dalam posisi netral dan tidak membela pembalap manapun.
Baca Juga
Advertisement
Yang terpenting, bagi Ezpeleta gelaran MotoGP tetap berjalan normal tanpa ada lagi gesekan antar pembalap maupun penggemar. Ini merupakan langkah yang diperlukan agar MotoGP tetap kondisif.
"Saya akan berbicara dengan para pembalap di Austin bersama Komisi Keselamatan. Kami akan mendiskusikan semuanya di sana. Saya ingin keduanya (Marquez dan Rossi) berpartisipasi," kata Ezpeleta seperti dikutip dari GPOne.
"Rossi sangat marah dan Marquez merasa frustrasi, saya mengerti mengenai kondisi keduanya. Saya belum berbicara baik dengan kedua pembalap, ini bukan waktunya. Aspek psikologis penting dan harus dihormati," ujar Ezpeleta.
Marquez Ogah Salah
Marc Marquez sendiri bersikeras jika dirinya tidak bersalah saat bersenggolan dengan Rossi pekan lalu. Sehingga ia tidak akan mengubah gaya balap ugal-ugalan di sisa balapan MotoGP musim ini.
"Tentang insiden di Argentina, itu terjadi pada banyak pembalap. Itu terjadi saat Zarco dan Pedrosa mengalami kontak di tikungan yang sama. Dani terluka setelah itu, dan di sana kami tidak meminta hukuman," ujar Marquez.
(David Permana)
Advertisement