Liputan6.com, Austin - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mencoba terkait insiden senggolan dengan Valentino Rossi di MotoGP Argentina. Marquez menilai setiap pembalap pernah melakukan kesalahan.
Marquez menanggapi tudingan Rossi, yang menyebutnya merusak MotoGP. Rossi juga mengaku tidak ingin lagi berbicara dengan Marquez setelah insiden di MotoGP Argentina.
Baca Juga
Advertisement
"Semua pembalap memiliki masalah selama kariernya. Semua pembalap juga telah meminta maaf atas kesalahannya," kata Marquez, seperti dilansir Motorsports.
Menurut Marquez, dalam balapan kerap terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Pembalap MotoGP asal Spanyol ini berpikir reaksi Rossi berlebihan sebagai sesama kolega.
Berbuat Kesalahan
"Tentang insiden, itu terjadi pada banyak pembalap. Yang terpenting adalah mengambil pelajaran ketika tahu Anda berbuat kesalahan," tutur Marquez.
Marquez mendapatkan sanksi berlapis di MotoGP Argentina. Dia sempat terkena ride through penalty atau start dari pitstop dan juga sanksi 30 detik karena terlibat insiden senggolan yang menyebabkan Valentino Rossi terjauh.
Advertisement
Perang Komentar
Perang komentar terjadi di media setelah insiden Rossi dengan Marquez di MotoGP Argentina. Perseteruan ini sampai memantik komentar dari Dorna Sports dan FIM.
