Liputan6.com, Jakarta Asia Tenggara masih menjadi pilihan wisatawan mancanegara untuk mendapatkan perjalanan wisata malam yang berkesan. Meski beberapa waktu lalu sempat ternoda dengan kasus pesta alkohol di salah satu tempat suci di Laos, nyatanya wisata malam di kawasan Asia Tenggara punya sisi autentiknya sendiri.
Seperti dikutip dari laman Roughguides, Senin (16//4/2018), berikut beberapa destinasi wisata malam terbaik di Asia Tenggara. Adakah dari Indonesia?
Advertisement
Menyelami dunia musik Kuala Lumpur Malaysia
Lepas dari distrik-distrik hiburan seperti Bukit Bintang, Bangsar, dan Trec yang terkenal, ibu kota Malaysia ini sebenarnya punya tempat-tempat bagi wisatawan yang ingin menikmati musik. Di sekitar tempat-tempat tersebut ada kafe-kafe lengkap dengan musik jazz berkelas. Sementara di pinggiran, ada Rumah Api, tempat bagi band-band cadas memainkan musiknya. Tempat di Asia Tenggara ini seru, bukan?
Bar di Ho Chi Minh City, Vietnam
Matahari terbenam menjadi tanda bagi orang-orang di kota ini untuk pindah ke bar dan klub malam. Chill Sky Bar menjadi salah satu bar yang buka hingga larut malam. Selain minuman, ada beragam musik live yang disajikan.
Advertisement
Gemerlap Malam di Bangkok, Thailand
Bangkok adalah kota yang tak pernah tidur. Banyak klub malam dan bar dengan berbagai jenis keunggulan, termasuk kawasan Arab yang dipenuhi dengan restoran dan bar shisha. Area Khaosan Road merupakan tempat bagi backpacker yang datang ke Bangkok, tempat ini juga menjadi tempat bagi anak-anak muda Thailand biasa menari dan minum-minum. Sementara rea Royal City Avenue menjadi tempat bagi orang-orang tajir dan umumnya selebritas untuk membuka minuman beralkohol mereka yang mahal.
Sisi Modernitas Yangon, Myanmar
Bekas ibu kota Myanmar ini melesat maju mengejar dunia, dan tidak ada waktu yang lebih baik untuk merasakan kemajuan tersebut selain hari ini. Dengan melonggarnya cengkeraman politik junta militer, segala macam tren internasional masuk membanjiri kancah budaya di kota ini. Hasilnya? Band-band punk mulai bermunculan mengkritik penguasa korup dan menggugat pembantaian minoritas Rohingya. Bar-bar malam ada di sekitar 7th Street Chinatoen dan klub dansa di Tein Gyi Zay Plaza.
Advertisement
Kehidupan Jalan dan Pengamen di Malioboro, Yogyakarta
Yogyakarta yang menjadi pintu gerbang bagi deretan candi ini merupakan kawasan penghasil seniman musik terbaik di Indonesia, selain juga Bandung. Jalan Malioboro menjadi tempat yang menyenangkan, mengingat terdapat deretan warung-warung makan sederhana dan kopi khas sambil menyaksikan musikus jalanan memainkan alat musiknya.
Lucifer Bar menjadi tempat yang tak pernah sepi pada malam hari. Bar yang berada dekat dengan perkampungan warga ini selalu menyajikan musik-musik yang berbeda di tiap malam, mulai dari reggae, rock klasik, RnB, hingga musik country.
Bersantai di Kampung Seni Singapura
Lupakan mewahnya bar berkelas, pergilah ke stasiun MRT Victoria untuk suasana pesta santai dan lebih murah di Kampong Glam. Ini adalah pusat kebudayaan bagi seniman-seniman muda Singapura untuk mengekspresikan kebahagiaan malam-malam mereka.
Simak juga video menarik berikut ini:
Baca Juga
Pangeran George Diyakini Tak Boleh Terbang Bersama Pangeran William dan Kate Middleton Setahun Lagi
Turis Amerika Iseng Garuk Nama di Gerbang Kuil Jepang, Berujung Ditangkap Polisi dan Repotkan Kedutaan Besar
Mengeluh Gara-gara Penerbangannya ke Australia Dibatalkan Imbas Erupsi Gunung Lewotobi, Influencer Dikecam Nirempati
Advertisement