Harga Beda Tipis, Pilih Toyota C-HR atau Fortuner?

Baru-baru ini PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi meluncurkan produk barunya, yakni Toyota C-HR.

oleh Septian Pamungkas diperbarui 15 Apr 2018, 12:04 WIB
Mobil all new Toyota C-HR dipamerkan saat peluncurannya di Jakarta, Selasa (10/4). Eksterior bagian samping, garis desainnya membentuk cutting berlian sehingga memberikan tampilan yang modern. (Merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta - PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi meluncurkan produk barunya, yakni Toyota C-HR. Model yang bakal bersaing di segmen crossover ini, hadir dalam satu varian dengan lima pilihan warna.

Untuk banderol, mobil yang didatangkan secara utuh dari Thailand ini dipatok Rp 488, 5 juta untuk warna single tone dan Rp 490 juta untuk two tone.

Dengan harga yang nyaris setengah miliar Rupiah ini, tentunya bersinggungan dengan Toyota Fortuner yang tak lain SUV andalan Toyota Indonesia. Untuk diketahui, Toyota Fortuner tipe terendah harganya mulai dari Rp 467,3 juta on the road Jakarta.

Bahkan, tipe tengahnya yakni Toyota Fortuner 2.4 G AT diesel dibanderol Rp 485,3 juta atau Rp 3 jutaan lebih murah dari C-HR.

Dimensi dan Desain

Berbicara masalah dimensi, secara kasatmata saja Fortuner unggul dari segala sisi. Sebab, Fortuner memang dirancang sebagai SUV bongsor dengan kapasitas tujuh penumpang. Sedangkan Toyota C-HR adalah sebuah compact crossover yang dirancang untuk bergerak lincah di perkotaan.

Mengenai desain, baik Toyota C-HR maupun Fortuner memiliki gaya desain dengan ciri khas masing-masing. Meskipun berukuran mungil, C-HR mengadopsi desain yang membuatnya terlihat berotot berkat garis-garis tegas di sekujur tubuh. Nuansa tersebut dipadukan dengan lekukan tajam di bagian wajah maupun buritan, sehingga C-HR memiliki karakter agresif.

Jika disandingkan, Fortuner menjadi terlihat lebih kalem dan dewasa. Meskipun desainnya tidak seagresif Toyota C-HR, kekuatan utama Fortuner bersemayam di balik bonnet.

 


Mesin dan Transmisi

Toyota All New Fortuner yang bermesin Diesel 2,4 liter (Foto: TAM)

Siapa pun yang bakal merogoh kocek ratusan juta rupiah pasti mempertimbangkan mesin maupun transmisi yang diadopsi oleh mobil incarannya. Tak bisa dimungkiri, salah satu keunggulan Toyota Fortuner adalah mesin diesel turbocharger 2,4 liter bertenaga 147 Tk dengan torsi 400 Nm. Selain irit, torsi puncak dari putaran bawah dan siulan kecil turbo membuat berkendara semakin menyenangkan. Tenaga dari mesin disalurkan ke roda belakang melalui transmisi otomatis 6-percepatan.

Sedangkan Toyota C-HR dipersenjatai dengan mesin berkode 2ZR-FBE berkapasitas 1,8 liter yang menghasilkan tenaga hingga 139 Tk dengan torsi maksimum 170 Nm. Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi CVT 7 percepatan.

Meskipun mesin Toyota C-HR kalah saat dibanding secara hitam di atas putih, keduanya memiliki tanggung jawab yang berbeda. Sebab, mesin 1,8 liter tersebut bertugas untuk menggerakkan Toyota C-HR yang berukuran lebih mungil.

Fitur Keselamatan

Fitur keselamatan merupakan salah satu yang menjadi keunggulan Toyota C-HR. Mobil ini dilengkapi 7 SRS Airbags (Driver + Passenger 2 Side Airbags; 2 Curtain Side Airbags & Driver Knee), Blind Spot Monitor System, Rear View Monitor System, sistem pengereman ABS+EBD+BA, Hill-Start Assist Control, Isofix Child Restrain System, dan Vehicle Stability Control.

Sedangkan Toyota Fortuner 2.4 G AT diesel dilengkapi dengan SRS Airbag Dual + Knee Airbags dan sistem pengereman ABS + EBD.

Fitur Toyota C-HR terdengar istimewa? Mungkin iya, bila dibandingkan dengan Fortuner saja. Namun, Liputan6.com akan membandingkannya dengan lawan-lawan lainnya dari pabrikan yang berbeda di artikel selanjutnya.

Lantas, jika Anda punya uang setengah miliar, lebih baik Toyota C-HR atau Toyota Fortuner? Suarakan pilihan Anda pada polling di bawah ini:

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya