Pelatih Persib Siapkan Skema Tanpa Supardi

Supardi absen dalam empat laga bersama Persib karena dihukum PSSI.

oleh Kukuh Saokani diperbarui 14 Apr 2018, 11:45 WIB
Bek Persib, Supardi (kiri) berebut bola udara dengan pemain Semen Padang saat laga perebutan tempat ketiga Piala Presiden 2017 di Stadion Pakansari, Kab Bogor, Sabtu (11/3). Persib menang 1-0. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Bandung - Kapten Persib Bandung, Supardi, dipastikan absen ketika timnya menantang tuan rumah Arema FC pada pekan keempat Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Kanjuruhan, Minggu (15/4/2018). Supardi mendapat sanksi empat pertandingan dari PSSI karena dianggap menanduk wasit.

Pelatih Persib, Roberto Carlos Mario Gomez, cukup pusing dengan hukuman ini karena diberikan beberapa hari sebelum pertandingan digelar.

Febri Hariyadi yang sebelumnya tidak dimainkan ketika Persib mengalahkan Mitra Kukar pekan lalu kemungkinan besar akan diturunkan sebagai pengganti.

"Mungkin Febri. Sosok Supardi memang penting tapi yang lebih penting adalah masalah ini," kata Gomez, Jumat (134/2018).

"Mungkin satu pertandingan tidak masalah tapi ini empat pertandingan padahal dia hanya ingin berdiskusi dengan wasit," kata Gomez menambahkan.

 

 


Soroti Wasit

Kapten Persib, Supardi (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Gomez menganggap duel nanti akan berjalan sengit dan seru. Sebagai dua tim besar di Indonesia, tensi pertandingan dipastikan meningkat.

Namun dia menyoroti kepemimpinan wasit. Mantan asisten pelatih Inter Milan dan Valencia itu berharap wasit bisa memberikan keputusan yang baik dan sesuai dengan kejadian.


Komentar Gomez

Bek Persib, Supardi (kanan) saat mengikuti latihan jelang laga perebutan tempat ketiga Piala Presiden 2017 di Stadion Pakansari, Kab Bogor, Jumat (10/3). Persib akan melawan Semen Padang, Sabtu (11/3). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

"Ini akan jadi laga sulit bagi kami dan juga untuk mereka Arema. Buat Arema sulit dan bagi kami akan lebih berat karena kami ingin menang. Tapi saya tidak takut, setiap pertandingan berbeda," ujar Gomez.

"Sebenarnya laga 11 lawan 11 tapi wasit yang jadi masalah. Saya tidak suka ini, karena kalau kami tidak hentikan ini mungkin besok Bojan, Ezechiel, Bauman bisa tertimpa hal yang sama," kata Gomez menambahkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya