Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo punya cara beda untuk melakukan blusukan ke berbagai wilayah di Nusantara. Salah satu yang menyedot perhatian ketika blusukan dengan kendaraan berbeda-beda.
Lebih mencolok, kendaraan yang digunakan saat kunjungan kerja tak selalu sebuah sedan mewah seperti Mercedes-Maybach S600 Pullman Guard.
Baca Juga
Advertisement
Tak hanya itu, meski menjadi orang nomor satu di Indonesia, Jokowi tak ragu mengemudi sendiri saat melakukan blusukan.
Kali ini Liputan6.com akan mencoba merangkum beberapa kendaraan Jokowi yang digunakaan untuk blusukan, yaitu:
1. Kawasaki KLX 150 BF
Mei 2017, Jokowi melakukan Kunjungan Kerja Lintas Nusantara ke Wamena, Papua, untuk meninjau sejumlah proyek infrastruktur yang sudah dikerjakan, salah satunya adalah Jalan Trans Papua.
Presiden ke-7 itu akan memantau langsung proyek di ruas Wamena-Mamugu tersebut menggunakan sepeda motor trail Kawasaki KLX 150BF SE dengan nomor polisi RI 1 sudah tersemat di motor segala medan itu.
Jokowi mengendarai trail sepanjang lima kilometer, dari Km 37 hingga Km 42. Sepanjang jalan itu tidak semuanya diaspal, sebagian bahkan masih tanah.
Dilihat dari tampilannya, terutama tulisan di badan motor, jelas itu adalah Kawasaki KLX. Motor yang memang bisa melaju di jalan aspal ataupun non-aspal.
Advertisement
2. Land Rover Defender County single cab long chassis.
November 2017, mantan Gubernur DKI Jakarta itu meresmikan pengoperasian jalan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) Seksi 1B dan 1C (Cipinang-Jakasampurna) dengan mengendarai mobil Land Rover Defender County keluaran 1989.
Mobil buatan Inggris tersebut dipasangkan pelat nomor R1 1 ditambah Bendera Merah Putih.
Saat meresmikan, Jokowi memastikan bahwa tol yang memiliki panjang 8,26 km itu, sudah bisa digunakan pada Sabtu, 4 November 2017.
Tol Becakayu terdiri dari dua seksi, yaitu Seksi I (Kasablanka-Jaka Sampurna) dan Seksi II (Jaka Sampurna-Duren Jaya). Panjang Seksi I adalah 11 km, dan Seksi II 10,04 km. Untuk itu, dia berharap kehadiran tol Becakayu dapat mengurangi kemacetan di Ibu Kota.
Tol Becakayu ini proyekknya sempat terhenti 21 tahun. Dengan adanya proyek jalan ini, akses dari Jakarta menuju Bekasi lancar dan tidak terjadi kemacetan.
3. Mobil listrik Ezzy II
Desember 2017, Jokowi juga sempat mencoba mobil listrik besutan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Ezzy II. Uji coba ini, dilakukan saat peresmian jalan tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) seksi 1B, II, dan III.
Mobil listrik Ezzy II ini merupakan generasi kedua dari pengembangan mobil listrik Ezzy I, yang dirilis pada 2013. Mobil listrik Ezzy II ini, memiliki spesifikasi yang jauh lebih baik dibanding generasi sebelumnya.
Untuk performanya, Ezzy II ini memiliki baterai berkapasitas besar, yaitu 20 kWh. Dengan baterai terisi penuh, mobil ini bisa digunakan untuk berkendara sejauh 130 km.
Mobil ini dilengkapi dengan transmisi manual lima percepatan yang mampu melesat dengan kecepatan maksimum 180 km per jam. Sebagai catatan, Ezzy ITS I hanya mampu melesat dengan kecepatan puncak 50 km per jam.
Dijelaskan Muhammad Nur Yuniarto, Ketua Tim Pengembangan Mobil Listrik ITS Surabaya, mobil listrik ini merupakan hasil pengerjaan selama enam bulan dari tim yang kurang lebih berjumlah 90 orang.
Advertisement
4. Truk Hino
Januari 2018, Jokowi juga sempat meresmikan jalan Tol Trans Sumatera, yang juga merupakan jalan tol pertama di Lampung. Tol ini menyambungkan Bakauheni-Terbanggi Besar yang terbagi atas paket 1 (Bakauheni-Sidomulyo) dan paket 2 (Lematang-Kotabaru).
Dalam peresmiannya, orang nomor satu ini menjajal bagaimana kontur jalan tol tersebut dengan menumpangi truk berjenis dumptruck (truk dengan bak jungkit) dari Hino Ranger.
Duduk di samping sopir, Hino Ranger yang ditumpangi itu dikenal dengan Ranger 6x4 FM 260 JD. Truk ini memang dikenal cukup bandel, karena digunakan untuk berbagai kebutuhan.
Beberapa kelebihan dari dumptruck ini kerap kali digunakan untuk infrastruktur hingga angkutan di wilayah pertambangan sebagai pengangkut bahan material dan lain-lainnya.
Hino Ranger 6x4 FM 260 JD ini telah dibenamkan mesin diesel 4 langkah segaris, direct injection, turbocharger intercooler yang mampu menghasilkan 256,4 Tk pada 2.500 rpm dan torsi 745 Nm pada 1.150 rpm.
Selain itu, Jokowi itu juga sempat mengendarai beberapa jenis kendaraan lainnya, antara lain:
5. Chopperland
April 2018, setelah resmi memiliki motor kustomnya sejak Januari lalu, akhirnya Jokowi menjajal Chopperland buatan Elders Garage dan Kickass Chopper, touring ke Sukabumi pada Minggu (8/4/2018).
Dalam perjalanan ini, Jokowi mengajak para builder atau modifikator dari Elders, Cleaveland, dan dari komunitas artis. Ia juga mengingatkan seluruh masyarakat agar mematuhi peraturan berlalu lintas.
Dalam blusukannya, Jokowi berpenampilan layaknya para bikers, dengan menggunakan jaket jeans yang bergambar pulau di Indonesia dan juga helm tanpa visor yang menambah kesan retro. Ia juga menyempatkan diri untuk berswafoto di atas motornya.
Terkait tunggangannya, Chopperland sendiri mengusung kubikasi mesin 346 cc satu silinder dari motor Royal Enfield Bullet 350 yang mampu mengeluarkan tenaga sebesar 20 Tk pada 5.250 rpm dan torsi maksimalnya mencapai 28 Nm pada 4.000 rpm yang disalurkan ke roda melalui transmisi manual 5-percepatan.
Advertisement
6. Motor Listrik
April 2018, tepatnya Kamis (12/4/2018), presiden mengunjungi Kabupaten Asmat, Papua, mengendarai motor listrik buatan WIM Cycle.
Dari pantauan di lokasi, perjalanan tersebut dilakukan setelah dia terbang dari Tembagapura, dengan menggunakan Helikopter Kepresidenan.
Saat blusukan menggunakan sepeda motor listrik, Jokowi tidak terlihat canggung. Bahkan, orang nomor satu di negeri ini turut membonceng Ibu Negara, Iriana Jokowi di atas sepeda motor listrik berkelir merah dan putih tersebut, dan tidak ketinggalan pelat nomor RI 1.
Tidak heran jika Jokowi blusukan di Asmat menggunakan motor listrik. Pasalnya, seluruh penduduk Kabupaten Asmat ini menggunakan sepeda motor listrik sebagai transportasi utama di dalam pulau. Warga sekitar menyebutnya sepeda listrik, tapi bentuk dan ukurannya mirip dengan sepeda motor.
Usai dari Pelabuhan Agats, Jokowi melanjutkan perjalanannya ke Gedung Serbaguna Widya Mandala. Di tempat itu, Jokowi dan rombongan bertemu dan berbincang dengan ibu-ibu dan anak-anak suku Asmat.