Liputan6.com, Jakarta - Aktor senior Amoroso Katamsi tutup usia. Pemeran Presiden Soeharto di film Pengkhianatan G30S/PKI itu meninggal dunia di RSAL Dr. Mintohardjo, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (17/4/2018) pukul 01.40 WIB dini hari.
Sejak beberapa tahun terakhir, Amoroso Katamsi mengidap penyakit komplikasi diabetes dan gagal ginjal. Akibatnya, aktor 79 tahun itu diharuskan untuk beristirahat total.
Baca Juga
Advertisement
Hingga akhir 2017, Amoroso Katamsi masih menjalani aktivitas seperti biasa. Baru pada awal Januari 2018, sebuah musibah menimpa Amoroso Katamsi. Ia terjatuh hingga menyebabkan tangannya patah.
Sejak saat itu, kondisi Amoroso Katamsi terus menurun. Selama empat bulan, Amoroso Katamsi terbaring lemah di atas kasur. Pensiunan TNI Angkatan Laut itu bolak-balik rumah sakit untuk memantau kesehatannya.
Sempat Terjatuh
"Yang pemicu menurun kondisinya itu pas awal Januari kemarin sempat jatuh. Tangan beliau patah, dan sejak saat itu entah kenapa semuanya menurun. Terus Jumat malam kesadarannya sudah menurun sekali," kata anak Amoroso Katamsi, Aning Katamsi, kepada Liputan6.com, Selasa (17/4/2018).
Advertisement
Masa Kritis
Puncaknya pada Jumat (13/4/2018), Amoroso Katamsi dilarikan ke rumah sakit karena tidak sadarkan diri. Ia pun terus berjuang melewati masa kritisnya.
Empat hari berselang, Amoroso Katamsi menutup mata untuk selamanya. Pria yang berprofesi sebagai dokter itu meninggal dunia di usia 79 tahun.
Meninggal Tengah Malam
"Iya, Papa meninggalnya di ICU RS Angkatan Laut. Beliau masuk Jumat malam di ICU sampai enggak ada (meninggal) semalam itu," tutur Aning Katamsi.
"Enggak ada yang spesifik, kita yang penting tetap mendampingi saja. Cuma enggak ada pesan-pesan khusus," jelasnya.
Advertisement
Pemakaman
Jenazah Amoroso Katamsi akan dimakamkan usai salat zuhur. "Rencananya dimakamkan di TPU Pondok Labu setelah salat zuhur. Mohon doanya, ya," ucap Aning Katamsi.
