Fokus, Jakarta - Setelah membacakan fakta integritas, puluhan panitia pendaftaran pemilih untuk pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) Pemilu 2019 mulai bekerja ke rumah-rumah warga di kawasan Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, Selasa siang.
Seperti ditayangkan Fokus Sore Indosiar, Selasa (17/4/2018), selama 30 hari, mereka akan bekerja secara serentak untuk melakukan pencocokan dan penelitian atau coklit.
Advertisement
Untuk bisa didata, warga harus menunjukan legalitas kependudukan, seperti KTP dan Kartu Keluarga (KK). Usai pendataan, petugas menempelkan stiker dan memberikan formulir sebagai tanda bukti telah terdaftar dalam Pemilu 2019.
"Hari ini kita langsung terjun ke lapangan untuk pencocokan dan penelitian data pemilih. Bagi warga diharapkan tercatat dan terdaftar sebagai pemilih di Pemilu 2019 nanti," ujar Tri Prasetyo Utomo, lurah Pekojan.
Peran petugas Pantarlih sangat penting untuk keakuratan dan validasi data untuk Pemilu 2019. Untuk itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengimbau masyarakat aktif bertanya kepada Ketua RT dan RW jika belum didatangi petugas Pantarlih.