Pelatih Cagliari Akui Kehebatan Inter Milan

Inter Milan mencukur Cagliari di Giuseppe Meazza.

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 18 Apr 2018, 06:45 WIB
Inter Milan menang 4-0 atas Cagliari pada laga pekan ke-33 Serie A, di Giuseppe Meazza, Selasa (17/4/2018) waktu setempat. (AFP/Miguel Medina)

Milan - Inter Milan menang atas Cagliari dengan skor telak 4-0 dalam giornata ke-33 Serie A di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Rabu (18/4/2018) dini hari WIB. Pelatih Cagliari, Diego Lopez, mengakui keunggulan lawan pada laga ini.

Inter Milan langsung menggebrak dan membuka keunggulan saat laga baru berjalan tiga menit melalui Joao Cancelo. Menutup babak pertama dengan keunggulan satu gol, Nerazzurri mengamuk di babak kedua dengan mencetak tiga gol tambahan lewat Mauro Icardi pada menit ke-49, Marcelo Brozovic pada menit ke-60, dan Ivan Perisic pada menit ke-90.

Kemenangan Inter Milan juga didukung dengan rotasi pemain yang dilakukan Cagliari, di mana sejumlah pemain diistirahatkan jelang pertandingan kontra Bologna. Namun, pelatih Cagliari, Diego Lopez, menegaskan timnya akan tetap kalah telak meski rotasi tak dilakukan mengingat kualitas yang dimiliki tim asuhan Luciano Spalletti.

"Kami membutuhkan kaki-kaki yang segar yang bisa berlari keras. Jadi kami memainkan Niccolo Giannetti di kanan. Pertandingan langsung sulit bagi kami, di mana mereka bisa mencetak gol dalam tiga menit," ujar Lopez seperti dilansir Football Italia.

"Meski dengan pemain inti pilihan utama, itu tidak akan membuat banyak perbedaan. Inter Milan memiliki kualitas yang sangat besar dan para pemain kami sudah memberikan seluruh kemampuan mereka, tapi itu tidak cukup," lanjutnya.

Satu hal yang menarik adalah Cagliari sama sekali tak berhasil membuat tembakan ke arah gawang Inter Milan sepanjang 90 menit permainan. Padahal Cagliari mendapatkan dua kali sepak pojok yang tetap tidak berhasil mereka maksimalkan. Lopez pun meminta agar anak-anak asuhnya untuk langsung melupakan kekalahan ini untuk bersiap menghadapi Bologna di pertandingan selanjutnya.

"Kami perlu segera beralih dan fokus ke pertandingan selanjutnya, di mana itu yang paling mendasar bagi kami. Kami tidak bermain baik, tapi anak-anak sudah mencoba memberikan yang terbaik. Dengan adanya tiga pertandignan dalam satu pekan, Anda perlu segera melupakan ini dan fokus ke pertandingan berikutnya," tegas pelatih Cagliari itu.

Kekalahan telak yang dialami Cagliari membantu Inter Milan naik dua posisi dari peringkat kelima dalam klasemen Serie A. Mereka kini berada di posisi ketiga dengan 63 poin, menggeser dua klub ibu kota, AS Roma dan Lazio yang sama-sama mengemas 61 poin.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya