Insiden Kartu Merah di Kandang Real Madrid Tak Nodai Karier Buffon

Menurut Lippi, wasit yang memimpin laga Juventus lawab Real Madrid sudah membuat keputusan salah.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 18 Apr 2018, 10:30 WIB
Wasit Michael Oliver memberikan kartu merah kepada kiper Juventus, Gianluigi Buffon pada leg kedua perempat final Liga Champions di Santiago Bernabeu stadium, Madrid, (11/4/2018). Real Madrid menang agregat 4-3.(AP/Francisco Seco)

Liputan6.com, Jakarta Mantan pelatih Timnas Italia dan Juventus, Marcello Lippi, percaya tidak ada yang bisa menodai karier Gianluigi Buffon, meski mendapat kartu merah saat melawan Real Madrid di Liga Champions.

Seperti diketahui, Buffon diusir wasir di laga perempat final Liga Champions kontra Real Madrid. Ia menerima kartu merah setelah marah terhadap wasit Michael Oliver, yang memberi Real Madrid tendangan penalti.

Pemain berusia 40 tahun itu, kecewa berat dan sempat bersitegang dengan Oliver. Usai kejadian emosional itu, Buffon sempat banyak mendapat kritik.

Namun, Lippi mengatakan reputasi Buffon tetap utuh. Ia bersikeras wasit yang memimpin laga Juventus lawab Real Madrid sudah membuat keputusan salah.

"Tidak ada yang bisa menodai karier hebat Gianluigi Buffon sama sekali, baik sebagai pemain atau seorang pria," katanya kepada Omnisport.


Luar Biasa

Kiper Juventus, Gianluigi Buffon meninggalkan lapangan seusai diusir wasit saat bermain di kandang Real Madrid pada leg kedua perempat final Liga Champions, Rabu (11/4). Buffon dikartu merah atas tindakannya memprotes secara berlebihan (AP/Francisco Seco)

Marcello Lippi kemudian memberikan juga gambaran soal penampilan Juventus dan AS Roma.

"Tidak ada yang bisa mengharapkan permainan seperti itu. Sama berlaku untuk Roma (saat melawan Barcelona), jujur. Tapi Juve dan Roma luar biasa," katanya.


Keputusan Salah

Gianluigi Buffon kesal dengan wasit Michael Olivier ketika Juventus menang 3-1 atas Real Madrid di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu (11/4/2018) atau Kamis dini hari WIB. (AP Photo/Francisco Seco)

Di Liga Champions musim ini, Juventus tersingkir secara dramatis. Adapun AS Roma mencapai semifinal menyusul comeback luar biasa melawan Barcelona.

"Bagi Juventus, hanya ada keputusan yang salah oleh wasit, yang sangat bagus, tapi menurut saya ada kesalahan dalam kasus itu, dan menghancurkan performa Juventus yang fantastis," ucap pelatih yang mengantarkan Italia merebut Piala Dunia 2006 itu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya